Market Brief Sesi Asia, Kamis 7 April 2022

EMAS

Harga emas berakhir menguat $1.83 di level $1925.11 pada hari Rabu karena dipicu oleh permintaan aset safe haven logam mulia di tengah krisis Ukraina dan kekhawatiran terhadap lonjakan inflasi.

Emas berpeluang dijual pagi ini (7/4), menguji support di 1918 di tengah outlook penguatan dollar AS dan tingginya tingkat imbal hasil obligasi karena rencana mempercepat pengetatan moneter oleh The Fed. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level $1930, berpeluang dibeli menargetkan resistance di $1932. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di $1914 - $1932.

MINYAK

Harga minyak ditutup turun $4.31 di level $96.96 pada hari Rabu karena sentimen meningkatnya cadangan minyak mentah AS dalam laporan EIA serta adanya laporan yang mengatakan negara-negara konsumen besar di dunia akan melepas cadangannya.

Minyak berpeluang dijual pagi ini (7/4), menguji support di $95.50 di tengah sentimen menguatnya dollar AS dan laporan yang mengatakan negara-negara yang tergabung dalam kelompok IEA akan melepaskan cadangan strategis mereka sebesar 120 juta barel ke pasar terbuka. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level $97.30, berpeluang dibeli menargetkan resistance di $97.50. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di $95.50 - $97.50.

EURUSD

EURUSD bergerak turun pada hari Rabu, berakhir melemah 9 pip di level 1.0895 karena sentimen pesimisnya data Factory Orders Jerman dan PPI zona Euro serta menguatnya dollar AS pasca perilisan notula FOMC.

Aksi jual EURUSD berpeluang berlanjut pagi ini (7/4), menguji support di 1.0850 karena outlook penguatan dollar AS pasca perilisa notula FOMC yang cenderung hawkish. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 1.0935, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 1.0950. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 1.0850 - 1.0950.

GBPUSD

Kekhawatiran pasar terhadap ekonomi Inggris bila ketegangan Rusia - Ukraina berlanjut, serta menguatnya dollar AS pasca perilisan notula FOMC telah menekan GBPUSD turun 4 pip ke level 1.3067 pada akhir sesi Rabu.

GBPUSD berpeluang dijual lebih lanjut pagi ini (7/4), menguji support di 1.3040 di tengah outlook menguatnya dollar AS pasca perilisan notula FOMC. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 1.3105, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 1.3120. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 1.3040 - 1.3120.

USDJPY

USDJPY ditutup menguat 20 pip di level 123.78 pada hari Rabu karena ditopang oleh sentimen menguatnya dollar AS seiring hawkishnya notula FOMC.

USDJPY berpeluang dibeli pagi ini (7/4), menargetkan resistance di 124.00 di tengah outlook penguatan dollar AS. Namun, jika bergerak turun hingga menembus ke bawah level 123.35, berpeluang dijual menguji support di 123.20. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 123.20 - 124.00.

AUDUSD

AUDUSD berakhir melemah 68 pip di level 0.7508 karena sentimen menguatnya dollar AS dan pesimisnya data Caixin Services PMI Tiongkok.

AUDUSD berpeluang dijual lebih lanjut pagi ini (7/4), menguji support di 0.7470 jika data Trade Balance Australia yang dirilis pukul 8:30 WIB hasilnya di bawah estimasi. Namun, jika hasilnya di atas estimasi berpeluang memicu aksi beli menargetkan resistance di 0.7550. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 0.7470 - 0.7550.

NIKKEI

Indeks Nikkei berakhir turun 415 poin di level 27110 pada hari Rabu di tengah pelemahan Wall Street karena perilisan notula FOMC yang hawkish dan melemahnya harga minyak.

Indeks Nikkei berpeluang dijual lebih lanjut pagi ini (7/4), menguji support di 26700 di tengah sentimen melemahnya Wall Street. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 26960, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 27000. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 26700 - 27000.

HANGSENG

Indeks Hang Seng ditutup turun 629 poin di level 21985 pada hari Rabu karena sentimen pesimisnya data Caixin Services PMI Tiongkok serta laporan mundurnya sejumlah pejabat eksekutif Hong Kong.

Aksi jual indeks Hang Seng berpeluang berlanjut pagi ini (7/4), menguji support di 21800 di tengah sentimen pelemahan Wall Street. Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level 22150, berpeluang dibeli menargetkan resistance di 22200. Potensi rentang perdagangan sesi Asia di 21800 - 22200.