Bermodal Tekad dan Niat, Hingga Mencapai Kesuksesan di Dunia Trading

Wawancara FOLLOWME hadir untuk menampilkan cerita-cerita menarik yang telah dialami oleh para Traders di Indonesia. Banyak sekali cerita tentang betapa sulitnya dalam bertransaksi forex, terutama jika Anda ingin menjadi Trader Forex Profesional. Cerita tersebut tidak bermaksud untuk mengecilkan hati para trader pemula, tetapi harus dilihat sebagai pelajaran tentang apa itu trading forex. Pada kesempatan ini FOLLOWME akan melakukan wawancara dengan Trader Forex Aswin Abdillah (27), beliau mempelajari analisis trading secara otodidak dan mampu meraih profit secara perlahan. Bagaimana kisahnya, mari kita lihat: 

FOLLOWME : Hallo, terimakasih telah bersedia untuk diwawancarai dan meluangkan waktu dengan FOLLOWME Indonesia. Bisakah Anda memberi tahu kami tentang diri Anda dan bagaimana awalnya Anda mengenal industri forex? 

Aswin : Perkenalkan nama saya Aswin Abdillah, umur saya 27 Tahun. Awal mula saya mengenal dunia trading itu pada awal Tahun 2017, berawal dari belajar sendiri dan akhirnya bekerja di salah satu pialang berjangka di Indonesia. Dari situ saya makin mendalami dunia trading. 

FOLLOWME : Selama trading forex, apa pengalaman paling berkesan untuk Anda selama ini?

Aswin : Jadi pada saat era Donald Trump sempat terjadi perang dagang antara Amerika dan China yang membuat pergerakan mata uang, emas, dan indeks saham bergerak sangat tinggi. Nah pada saat itu menjadi kesempatan untuk para trader untuk open posisi sehingga bisa mendapat keuntungan yang mudah diperkirakan. 

FOLLOWME :  Apa yang memotivasi Anda untuk Trading Forex hingga saat ini?

Aswin :  Jujur yang paling memotivasi sih uang ya, selain itu trading forex juga hanya perlu modal dan niat belajar. Lain hal nya kalau kita usaha dagang pastinya kita memerlukan tempat, bahan, dan pegawai. 

FOLLOWME : Apa Anda pernah mengalami kendala ketika memulai trading dan bagaimana cara Anda mengatasinya? 

Aswin : Tentu ada, kendala pertama saat masih awal trading waktu itu rasa ingin trading terus menerus (ada jiwa menggebu-gebu) pasti ada, jadi kalau udah nafsu malah imbasnya ke hasil trading menjadi anjlok. Cara menahan biar ga serakah kita perlu pahamin dulu marketnya, kita harus mengetahui potensi keuntungan dan kerugian hari ini berapa. Ibaratnya kita atur terlebih dahulu money management.

FOLLOWME : Berdasarkan pengalaman Anda, strategi apa yang menurut anda sangat membantu/efektif? Dan mengapa Anda memilihnya? 

Aswin : Kalau strategi tentu ada. Namun untuk saya pribadi saya menggunakan moving average dan pola candlestick di setiap pair yang saya pelajari. Jadi moving average itu garisnya dibawah berarti trennya lagi naik, kalau garisnya diatas berarti tren nya lagi turun. Tinggal kita tentuin aja candlesticknya periodenya mau berapa apa jangka pendek, jangka panjang, atau jangka menengah. 

FOLLOWME : Menurut Anda, seberapa penting mengelola modal dalam trading? 

Aswin : Penting banget. Alasannya karena ibarat nya kalau dana kita sedikit, tapi kita pasang posisi banyak (overload) itu ketika harganya berbalik arah maka dana kita hilang semua. Kalau misalnya kita sesuaikan dengan dana yang kita miliki dan disesuaikan dengan lot yang ada maka kemungkinan loss nya sedikit. 

FOLLOWME : Bagaimana proses menemukan metode trading yang sesuai dengan Anda? Apakah Anda mengeksplorasi dalam praktik secara bertahap, sendirian atau belajar dari orang lain?

Aswin : Kalau untuk belajar pasti ada referensi yah baik itu orang luar, internet, baca buku, atau tontonan video di youtube. Sisanya saya mempraktekannya sendiri, jadi saya tahu saya lebih suka strategi yang mana atau saya bisa menciptakan strategi saya sendiri. 

FOLLOWME : Apakah trading forex telah mengubah hidup Anda dalam hal apapun? 

Aswin : Alhamdulilah sudah ada, bisa membeli kendaraan dan keperluan sehari-hari.

FOLLOWME : Saran apa yang bisa Anda berikan untuk para trader pemula diluar sana?

Aswin : Untuk masih pemula disarankan terus belajar dan jangan pernah menyerah apalagi pas pertama kali pasti ada yang namanya kendala jadi solusinya kalau bisa trading sehari sekali aja dulu. Jangan lupa pasang stop loss. 

FOLLOWME : Seberapa sering Anda mengunjungi komunitas FOLLOWME? Apa fitur favorit Anda? 

Aswin : Cukup sering. Yang saya suka di FOLLOWME, kita bisa memakai broker apa saja dan yang terdaftar juga banyak. Selain itu kita bisa juga jadi signal provider (penyedia sinyal) dan pengikutnya (subscriber). Itu sih yang saya suka dengan FOLLOWME dibanding komunitas lainnya.

Itu dia wawancara kami bersama @Aswin Abdillah. Tentunya banyak hal yang bisa kita petik dari wawancara dengan dirinya. Kami juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Aswin atas kesediaannya menjawab pertanyaan dari tim FOLLOWME.

Sampai jumpa di kesempatan Wawancara FOLLOWME Selanjutnya!