Berita Industri1. RUU P2SK: Ekonom Desak Perdagangan Karbon Tetap Diawasi BAPPEBTI Direktur Center for Ecenomic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menyoroti pembahasan perdagangan karbon dalam Rancangan Undang-undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (RUU P2SK), atau yang disebut sebagai omnibus law sektor keuangan. Ia mendorong agar perdagangan karbon tetap sebagai komoditi yang berada di bawah pengawasan Bappebti, alih-alih oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Menurutnya, sistem pengawasan dan regator perdagangan karbon sebagai komoditi lebih relevan dilakukan oleh Bappebti. Alasannya, ruang pengaturan OJK, lebih tepat pada hal yang terkait produk pembiayaan dari hasil perdagangan karbon sehingga perannya sesuai fungsi jasa keuangan. Selain itu Bhima menekankan bahwa selama ini sebagian besar pemain bursa komoditi yang existing (ada) yang sudah memiliki infrastruktur memadai untuk menjalankan bursa karbon. Dengan demikian, menurut Bhima infrastruktur baru di bawah wewenang OJK tidak diperlukan karena membutuhkan waktu lebih lama lagi.
2. Bareskrim Sita Kantor Net89 Terkait Kasus Robot Trading Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri, melakukan penyitaan terhadap Kantor Net89 terkait kasus kasus dugaan tindak pidana penipuan investasi robot trading. Adapun 2 aset yang disita yaitu Kantor PT SMI Net89 di Ruko Foresta Bisnis senilai Rp11 Miliar dan Gedung Tower PT SMI Net89 senilai Rp715 Miliar di Tangerang. Diketahui, dalam kasus ini, polisi telah menetapkan delapan orang tersangka termasuk pendiri Net89 itu sendiri.
3. ICDX: Berbagai Sentimen Positif Menopang Harga TimahHarga timah ICDX menguat mendekati penutupan bulan Oktober terpantau bergerak di kisaran $25.000 per ton seiring dengan pelemahan dolar AS membuat harga timah naik tajam dan optimisme atas rencana China untuk membuka kembali ekonominya melalui pelonggaran kebijakan zero Covid memicu kenaikan harga timah. Dirilisnya data Consumer Price Index AS m/m oleh Bureau Labor of Statistics yang dilaporkan melandai di level 0.4% dibandingkan dengan perkiraan di level 0.6% untuk Oktober, mendukung persepsi pasar bahwa The Fed mempertimbangkan untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga pada pertemuan berikutnya. Ekspektasi perlambatan laju kebijakan The Fed membuat indeks dolar terpuruk hal ini mendukung kinerja timah ditutup menguat. Melemahnya dolar AS menjadikan timah yang dihargakan dengan dolar terasa menjadi mahal bagi pemegang mata uang lain.
4. Harga Aset Kripto Kompak Melonjak, Kenaikan BNB Paling Tinggi Harga aset kripto menguat berjemaah dalam 24 jam terakhir. BNB menjadi kripto dengan kenaikan harga yang paling tinggi. BNB melonjak 10,45 persen dalam 24 jam terakhir dan naik 10,08 persen dalam 7 hari terakhir. Kripto itu ada di level US$299,8 per keping. Saat ini, kripto masih dilarang sebagai alat bayar di Indonesia. Namun, kripto termasuk komoditas bursa berjangka, sehingga tidak masalah selama digunakan sebagai investasi maupun komoditas yang diperjualbelikan oleh para pelaku pasar. Aset kripto diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan lewat Peraturan Bappebti No 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka.Komplain Broker1. Potongan Biaya Trading di MIFX Terbilang Mahal
Seorang nasabah menyampaikan kekecewaannya kepada broker MIFX lantaran mengenakkan biaya trading yang sangat mahal. Setiap transaksi yang bernilai 0.01 Lot akan dikenakkan potongan sebesar $1 dan berkelipatan. Hal tersebut sangat memberatkan nasabah yang ingin melakukan transaksi.
2. Fitur Signal pada Aplikasi MIFX Dianggap Merugikan Nasabah
Seorang nasabah mengungkapkan kekesalannya akibat dibuat rugi oleh MIFX. Hal ini bermula ketika nasabah mengikuti rekomendasi signal yang muncul dari notifikasi aplikasi MIFX, namun alih-alih meraih keuntungan, nasabah malah merasa dirugikan dan meminta pertanggungjawaban ke broker yang bersangkutan.
Official Website: www.followme.com
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
-THE END-