Note

Dolar Masih Melemah, Investor Pertimbangkan Langkah Fed dan Suku Bunga Global

· Views 98

Dolar Masih Melemah, Investor Pertimbangkan Langkah Fed dan Suku Bunga Global


Investing.com - Dolar melemah tipis pada hari Kamis, kendati dapat sedikit bantuan dari naiknya imbal hasil Treasury AS dan trader menimbang potensi kenaikan suku bunga lainnya oleh Federal Reserve AS, bahkan jika berhenti pada minggu depan.


Dikutip dari Reuters Kamis (08/06) pagi, meningkatnya ekspektasi bahwa suku bunga AS dan global akan naik lebih jauh telah terjadi di balik kenaikan suku bunga yang mengejutkan oleh Bank of Canada (BoC) dan Reserve Bank of Australia (RBA) minggu ini.


BoC menaikkan suku bunga ke level tertinggi 22 tahun sebesar 4,75% pada hari Rabu setelah jeda selama empat bulan, sementara RBA juga menaikkan suku bunga 25 bps ke tertinggi 11 tahun hari Selasa dan mengingatkan akan datang lebih banyak lagi.


Baca : Trading di DCFX Spread mulai dari 0.0 Pips


USD/CAD turun 0,13% di 1,3352 pukul 09.58 WIB menurut data Investing.com setelah naik ke level titik tertinggi satu bulan di $1,3321 sesi sebelumnya.


Sementara, dolar AS melemah luas di awal perdagangan Asia. GBP/USD naik 0,09% menjadi $1,2450, sementara EUR/USD juga naik 0,07% di $1,0707.


Pengambil kebijakan European Central Bank (ECB) hari Rabu isyaratkan nada hawkish dan memproyeksi ada lebih banyak kenaikan suku bunga akan terjadi, dengan suku bunga kemungkinan akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.


Terhadap yen, greenback tergelincir 0,18% ke 139,88 USD/JPY. Mata uang Jepang ini ditopang oleh data Kamis yang menunjukkan ekonomi Jepang tumbuh 2,7% yoy pada kuartal pertama, jauh lebih tinggi dari perkiraan awal ekspansi sebesar 1,6%.


Indeks dolar AS turun tipis ke 103,990, meskipun tidak terlalu jauh dari level tertinggi lebih dari dua bulan minggu lalu, bantuan naiknya imbal hasil Treasury.


Imbal hasil Treasury dua tahun, yang biasanya bergerak sejalan dengan ekspektasi suku bunga, naik 0,42% di 4,561%, setelah menyentuh level tertinggi lebih dari satu minggu di 4,604% pada sesi sebelumnya.


Imbal hasil benchmark 10 tahun terakhir naik 0,29% di 3,798%, setelah naik sekitar 10 basis poin ke level puncak di 3,801% hari Rabu.


Pasar uang memperkirakan peluang sebesar 29% bahwa Fed menaikkan suku bunga 25bps dalam rapat kebijakannya minggu depan.


– Berita ini telah tayang di Reuters sebelumnya.



Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.