Note

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

· Views 112


5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini



Jakarta - Israel dilaporkan menggempur kerumunan warga Jalur Gaza yang sedang mengantre roti. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk pertama kalinya menyatakan dirinya mendukung jeda kemanusiaan dalam perang antara Hamas dan Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza.


Direktur Rumah Sakit al-Shifa, Mohammed Abu Salimi, menuturkan kepada Al Jazeera bahwa puluhan korban tewas dan korban luka dibawa ke rumah sakitnya dari area tersebut. Abu Salimi menyebut gempuran Israel terhadap orang-orang yang sedang mengantre roti itu sebagai 'pembantaian'.


Ucapan Biden mendukung jeda kemanusiaan di Jalur Gaza menjadi pernyataan pertama setelah dua pekan lalu, AS memveto resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menyerukan jeda kemanusiaan untuk memungkinkan akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.


Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (2/11/2023):


- Yordania Tarik Duta Besar dari Israel terkait Perang Gaza


Yordania mengumumkan penarikan Duta Besarnya dari Israel pada Rabu (1/11) waktu setempat. Otoritas Amman juga menyerukan kepada Duta Besar Israel di wilayahnya untuk menjauhkan diri dari unjuk rasa yang digelar memprotes pengeboman Israel terhadap Jalur Gaza.


Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Kamis (2/11/2023), Menteri Luar Negeri (Menlu) Yordania Ayman Safadi dalam pengumumannya juga menyebut serangan tanpa henti oleh Israel terhadap Jalur Gaza telah menewaskan orang-orang yang tidak bersalah dan menyebabkan bencana kemanusiaan.


Ditegaskan Safadi dalam pengumumannya bahwa Duta Besar Yordania hanya akan kembali ke Tel Aviv jika Israel menghentikan perangnya di Jalur Gaza dan mengakhiri 'krisis kemanusiaan yang diakibatkannya'.


- Israel Gempur Warga Gaza yang Antre Roti, Puluhan Orang Tewas


Tidak ada tempat aman bagi penduduk Jalur Gaza yang terus digempur oleh Israel. Kali ini sebuah toko roti yang ada di Jalur Gaza dihantam serangan udara Israel, dengan puluhan orang dilaporkan tewas dan luka-luka.


Seperti dilansir kantor berita Palestina WAFA, Kamis (2/11/2023), laporan koresponden WAFA menyebut jet-jet tempur Israel menembakkan rudal ke arah kerumunan orang yang sedang mengantre di depan toko roti yang ada di Jalan al-Nasr, Gaza City, untuk mendapatkan roti sebagai makanan pokok mereka.


Toko roti yang digempur Israel itu, menurut Al Jazeera, berjarak kurang dari 1 kilometer dari Rumah Sakit al-Shifa yang banyak menampung korban luka dan menjadi tempat perlindungan warga sipil yang menghindari pengeboman Israel.


- Bertambah, Gempuran Israel ke Kamp Pengungsi Gaza Tewaskan 195 Orang


Dalam waktu kurang dari 24 jam, jumlah korban akibat gempuran Israel yang pertama dan kedua terhadap kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza bagian utara melebihi 1.000 orang secara total. Angka itu mencakup sedikitnya 195 orang yang dilaporkan tewas di area kamp pengungsi yang padat penduduk tersebut.


Seperti dilansir Al Jazeera, Kamis (2/11/2023), laporan terbaru Kantor Media Pemerintah Gaza yang dikuasai Hamas menyebut sedikitnya 195 orang dikonfirmasi tewas, dengan 120 orang lainnya masih hilang dan sebanyak 777 orang lainnya mengalami luka-luka.


Disebutkan juga bahwa orang-orang yang masih hilang diduga tertimbun reruntuhan bangunan yang hancur akibat gempuran Israel.


- Pertama Kali, Biden Nyatakan Dukung Jeda Kemanusiaan di Jalur Gaza


Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk pertama kalinya menyatakan dirinya mendukung jeda kemanusiaan dalam perang antara Hamas dan Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza.


Seperti dilansir Al Jazeera dan AFP, Kamis (2/11/2023), Biden sedang menyampaikan pidato kampanye di hadapan 200 pendukungnya di negara bagian Minnesota, AS, pada Rabu (1/11) malam, saat dirinya diinterupsi oleh seorang penonton yang berteriak kepadanya.


"Bapak Presiden, jika Anda peduli terhadap orang-orang Yahudi, sebagai seorang rabi, saya ingin Anda menyerukan gencatan senjata sekarang juga," teriak seorang wanita yang berdiri di antara penonton dan berteriak langsung kepada Biden. Seruan itu jelas merujuk pada perang Israel-Hamas di Jalur Gaza.


Apa respons Biden atas teriakan itu?


- Pemimpin Hamas Tuduh Israel Bantai Warga Gaza Demi Tutupi Kekalahan


Pemimpin kelompok Hamas, Ismail Haniyeh, menuduh Israel melakukan 'pembantaian' dalam perang di Jalur Gaza demi menutupi 'kekalahan' mereka sendiri. Hainyeh juga menegaskan tidak akan ada stabilitas kawasan hingga warga Palestina mendapatkan 'kebebasan' dan 'kemerdekaan' mereka.


Dalam pernyataannya, Haniyeh menyalahkan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu atas perang yang terus berkecamuk di daerah kantong Palestina tersebut.


Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (2/11/2023), Haniyeh menuding Israel telah 'melakukan pembantaian biadab terhadap warga sipil yang tidak bersenjata'. Hamas yang dipimpin Haniyeh mendalangi serangan terhadap Israel pada awal Oktober hingga memicu perang terbaru di Jalur Gaza.


"Kejahatan mereka tidak akan menyelamatkan mereka dari kekalahan besar," sebut Haniyeh dalam pidato terbaru yang ditayangkan Al Jazeera pada Rabu (1/11) waktu setempat.


#SIGAPBET# #CcamBerjangka##ApaItuFOLLOWME##KVBPRIMEGlobal##SIGAPBET# #Beritaterbaru# BeritaSigap#

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar
warning Only the subscribers can comment on the posts.

Hot

No comment on record. Start new comment.