Peso Meksiko diuntungkan oleh data Manufaktur yang lemah di AS dan Eropa

Peso Meksiko memperoleh pasangan kuncinya – USD/MXN, EUR/MXN dan GBP/MXN – setelah rilis data PMI menunjukkan adanya keretakan di sebagian besar negara maju. Pengukur PMI Manufaktur sangat rendah, dan di AS secara tak terduga turun ke wilayah kontraksi di bawah 50,0, tercatat sebesar 49,9, jauh di bawah perkiraan 52,0 dan angka bulan Maret sebesar 51,9.

Di Inggris, PMI manufaktur juga turun di bawah 50, menjadi 48,7, dari sebelumnya 50,3, sementara di Zona Euro turun menjadi 45,6, meleset dari perkiraan kenaikan menjadi 46,5.

Sebaliknya, PMI sektor jasa meningkat dengan margin yang lebih besar dari perkiraan di sebagian besar negara – kecuali Amerika Serikat.

Meskipun demikian, pasar tetap meneruskan ekspektasi mereka terhadap penurunan suku bunga oleh bank sentral utama, terutama Federal Reserve (Fed).

Namun, pasar mungkin optimis terhadap penurunan suku bunga, menurut analis di Rabobank, yang mengutip paragraf dalam laporan PMI yang menyatakan bahwa tekanan biaya pabrik tetap tinggi.

“PMI manufaktur kemarin meneriakkan 'stagflasi', bahkan ketika beberapa orang mendengar 'penurunan suku bunga',” kata catatan Rabobank.

“..tetapi laporan kecil (laporan PMI) menyatakan: 'Manufaktur kini mencatat tingkat kenaikan harga yang lebih tajam dalam tiga dari empat bulan terakhir, dengan tekanan biaya pabrik yang meningkat pada bulan April di tengah kenaikan harga bahan baku dan bahan bakar, berbeda dengan tekanan harga terkait upah yang disebabkan oleh jasa yang terlihat sepanjang tahun 2023,” lanjut catatan Rabobank, yang menunjukkan bahwa dampak terhadap valuta asing mungkin hanya berumur pendek.