Emas akan didukung selama musim panas

Emas kemungkinan akan mendapat dukungan selama musim panas karena investor mempertimbangkan kemungkinan pergerakan suku bunga di masa depan dari bank sentral utama dan permintaan Asia tetap tinggi, menurut Bart Malek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities.

Sementara Emas jatuh dari titik tertinggi sepanjang masa pada bulan April setelah The Fed memberi isyarat akan menunda perkiraan penurunan suku bunga tanpa batas waktu, emas telah menemukan titik terendahnya karena para spekulan telah melakukan short-covered menyusul buruknya data AS termasuk PCE inti yang melemah pada hari Jumat. Dengan demikian harga logam dibatasi dan didukung, saran ahli strategi.

“Mengingat ukuran inflasi favorit The Fed menunjukkan penurunan yang konsisten, pasar Emas akan mendapat dukungan yang baik sepanjang musim panas. Namun, karena para pengambil kebijakan memerlukan lebih banyak bukti bahwa pemodelan ekonomi mereka mencerminkan kenyataan dan bahwa suku bunga memang cukup ketat untuk mengendalikan inflasi, diperkirakan tidak ada kenaikan besar-besaran untuk saat ini. Pergerakan emas dan posisi investor akan sangat bergantung pada data,” kata Malek.

Emas selanjutnya didukung oleh pembelian di Asia sebagai lindung nilai terhadap depresiasi mata uang. Baru-baru ini pembelian Tiongkok telah dicatat sebagai penyeimbang terhadap devaluasi Renminbi, tambah Malek.