Pasar Asia-Pasifik Mengekor Kenaikan Wall Street, Investor Tunggu Ini


Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar Asia-Pasifik rebound pada perdagangan Selasa (18/6) seiring dengan lonjakan Wall Street semalam. Investor kini menantikan keputusan suku bunga dari Reserve Bank of Australia (RBA). RBA diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada 4,35%, namun investor akan mencermati arah dalam pernyataan kebijakan moneternya.
Melansir CNBC, ING menyatakan dalam sebuah catatan bahwa "inflasi secara umum sedang menuju ke arah yang salah, dan inflasi bersifat luas." Inflasi utama di Australia naik menjadi 3,8% pada bulan April, dari titik terendah 3,4% pada Desember 2023.
Para analis menambahkan, "Yang terpenting, kita perlu melihat inflasi bulan ke bulan meningkat pada kecepatan yang jauh lebih lambat, atau inflasi akan semakin tidak terkendali pada paruh kedua tahun ini."
Berikut adalah kinerja indeks pasar utama di Asia-Pasifik:
-
Nikkei 225 Index di Jepang naik 0,74% menjadi 38.384,9.
-
S&P/ASX 200 di Australia naik 0,86% menjadi 7.766,6.
-
Shanghai Composite di China sedikit turun 0,02% menjadi 3.015,4.
-
Kospi Index di Korea Selatan naik 0,93% menjadi 2.769,56.
-
CNBC 100 Asia Index naik 0,78% menjadi 9.726,87.
Indeks S&P/ASX 200 di Australia naik 0,55% pada awal perdagangan. Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 0,84% setelah turun hampir 2% pada hari Senin, sementara Topix naik 0,64%.
Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,9%, dipimpin oleh kenaikan pada perusahaan chip seperti Samsung Electronics dan SK Hynix yang masing-masing naik sekitar 1,5% dan 4%. Produsen mobil Hyundai juga mencapai rekor baru, naik sekitar 1,8% setelah berita bahwa mereka berencana untuk mendaftarkan unitnya di India di Mumbai.
Futures indeks Hang Seng di Hong Kong berada di angka 18.018, lebih tinggi dari penutupan terakhir HSI di 17.936,12.
Sementara itu, bursa saham Indonesia (IHSG) masih tidak bergerak pada perdagangan Senin dan Selasa ini seiring dengan bursa yang sedang libur merayakan Hari Raya Idul Adha dan libur cuti bersama.
Semalam di AS, S&P 500 naik dan mencapai rekor baru saat Wall Street berusaha melanjutkan kenaikan minggu lalu. Indeks ini meningkat 0,77% ditutup pada 5.473,23, sementara Nasdaq Composite melonjak 0,95%. Dow Jones Industrial Average menguat 0,49%, mengakhiri penurunan selama empat hari berturut-turut.
Dicetak ulang dari cnbcindonesia, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
-THE END-