Harga perak naik mendekati $28,80 karena berbagai faktor pendorong.
Konflik Timur Tengah yang meluas telah meningkatkan daya tarik harga Perak sebagai aset safe haven.
Para investor memperkirakan Fed akan menyampaikan arahan yang agresif terkait suku bunga.
Harga perak (XAG/USD) melonjak mendekati level tertinggi mingguan di sekitar $28,80 pada sesi Amerika Utara hari Rabu. Logam mulia ini menguat karena meningkatnya kekhawatiran akan meluasnya konflik Timur Tengah dan spekulasi kuat bahwa Federal Reserve (Fed) akan memberikan arahan yang dovish mengenai suku bunga setelah membiarkannya tidak berubah dalam kisaran 5,25%-5,50%.
Serangan udara Israel di Teheran yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh telah memicu kekhawatiran akan terjadinya perang habis-habisan antara Israel dan Iran. Secara historis, meningkatnya ketegangan geopolitik meningkatkan daya tarik logam mulia sebagai tempat berlindung yang aman.
Sementara itu, investor menunggu kebijakan moneter Fed, yang akan diumumkan pada pukul 18:00 GMT. Pakar pasar melihat Fed mendukung pemangkasan suku bunga pada bulan September karena inflasi telah kembali ke jalur yang mengarah ke target bank sebesar 2%. Selain itu, meningkatnya keretakan pada kekuatan pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) akan menjadi pendorong bagi pemangkasan suku bunga.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.