Rupee India kehilangan daya tariknya di sesi Asia hari Kamis.
Ketakutan akan konflik Timur Tengah yang meluas, permintaan Dolar AS yang meningkat, dan harga minyak mentah yang lebih tinggi melemahkan INR.
Semua mata akan tertuju pada keputusan suku bunga MPC RBI pada hari Kamis, tanpa ada perubahan suku bunga yang diharapkan.
Rupee India (INR) melemah karena pemulihan Greenback yang moderat pada hari Kamis, mengakhiri kenaikan dua hari berturut-turut. Meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah, meningkatnya permintaan Dolar AS (USD) dari importir lokal, dan kenaikan harga minyak mentah semuanya berkontribusi terhadap penurunan INR. Namun, pelemahan yang signifikan dapat mendorong intervensi dari Reserve Bank of India (RBI) untuk menstabilkan mata uang lokal.
Rapat Komite Kebijakan Moneter (MPC) RBI akan menjadi pusat perhatian pada hari Kamis. Gubernur RBI Shaktikanta Das dijadwalkan mengumumkan keputusan suku bunga pada hari Kamis pukul 4.30 pagi GMT. Bank sentral India diperkirakan akan mempertahankan suku bunga kebijakan pada 6,5%. Pada data AS, investor akan memantau Klaim Pengangguran Awal mingguan untuk konfirmasi angka ekonomi yang melambat, khususnya ketenagakerjaan.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.