Peramalan Forex Mingguan FOLLOWME - EUR/USD, USD/CHF, Gold, S&P 500 Index

#10FCOINGiveaway# Baca Perkiraan dan LIKE di bawah ini untuk mendapatkan 10 FCOIN gratis!

Intisari Minggu Lalu:

1. Minggu lalu, pasar keuangan mengalami fluktuasi yang cukup liar, namun perubahan drastis tersebut tampaknya tidak didorong oleh data fundamental. Ini lebih terlihat sebagai pengembalian tren yang menyebabkan lonjakan volatilitas besar, seperti yang sering terjadi di akhir tren. Salah satu kejutan paling dramatis terlihat di pasar saham Jepang, di mana Indeks Nikkei 225 jatuh lebih dari 10% dalam satu hari dan kemudian naik lebih dari 10% keesokan harinya! Yen Jepang juga mengalami pergerakan besar, diikuti oleh penjualan kembali. Pasar mulai dengan suasana risiko yang rendah sebelum beralih ke suasana risiko yang tinggi seiring berjalannya minggu, dan diakhiri dengan catatan risiko tinggi. Namun, tampaknya guncangan volatilitas telah mereda, sehingga kita kemungkinan tidak akan melihat fluktuasi liar di minggu mendatang. Namun, kejutan data CPI (inflasi) AS bisa memicu pergerakan pasar yang signifikan.
2. ISM Services PMI AS keluar sesuai dengan ekspektasi, sehingga tidak ada kejutan mengenai ekonomi AS.
3. Bank Cadangan Australia mempertahankan Tingkat Kasnya di 4,35%, seperti yang diharapkan. Namun, Bank menyatakan bahwa suku bunga tidak akan dipotong selama setidaknya enam bulan dan bahwa kenaikan suku bunga telah dipertimbangkan. Ini meningkatkan AUD sepanjang minggu setelah mengalami penurunan besar.
4. Ekspektasi Inflasi Selandia Baru sedikit lebih rendah dari yang diharapkan, menunjukkan tekanan inflasi yang menurun.
5. Tingkat Pengangguran Kanada dan Selandia Baru sedikit lebih rendah dari yang diharapkan, menunjukkan kondisi ekonomi yang lebih baik.

Minggu Depan: 12 – 16 Agustus

Minggu depan akan lebih sibuk dalam hal data, dengan item paling penting yang diharapkan meliputi:

CPI AS
PPI AS
Penjualan Ritel AS
CPI Inggris
Penjualan Ritel Inggris
PDB Inggris
Indeks Harga Upah Australia
Tingkat Kas Resmi NZD, Pernyataan Tingkat, dan Pernyataan Kebijakan Moneter
Klaim Pengangguran AS
Perubahan Jumlah Klaim Inggris
Tingkat Pengangguran Australia

Perkiraan Mingguan 12 Agustus 2024

Minggu ini, tidak ada perkiraan mingguan untuk pasangan mata uang tertentu, karena hanya satu pasangan mata uang utama atau cross yang berfluktuasi nilainya lebih dari 2%. Peluang pembalikan yang menguntungkan lebih baik ketika beberapa cross mengalami pergerakan harga yang tidak normal.

Volatilitas arah di pasar Forex turun drastis minggu lalu setelah periode yang sangat volatil. Hanya 30% dari pasangan mata uang dan cross yang paling penting berfluktuasi lebih dari 1%.

Minggu lalu, Dolar Kanada menjadi mata uang utama terkuat, sementara Franc Swiss menjadi yang terlemah.

Level Support/Resistance Kunci untuk Pasangan Populer

Analisis Teknikal

Indeks Dolar AS

Indeks Dolar AS mencetak pin bar yang sedikit bullish minggu lalu, menolak baik garis tren naik bawah dari pola grafik segitiga konsolidasi yang telah menopang Dolar selama hampir dua tahun, maupun level support horizontal di 102,25. Ini adalah tanda bullish, meskipun lonjakan tersebut tidak terlalu kuat. Di sisi lain, harga berada di bawah levelnya tiga bulan yang lalu dan enam bulan yang lalu, menunjukkan tren bearish jangka panjang pada Dolar.

Dolar AS bukanlah faktor utama di pasar minggu lalu, dengan beberapa aset lainnya mengalami fluktuasi yang jauh lebih dramatis, seperti Yen Jepang dan Dolar Australia. Namun, itu mungkin berubah minggu ini, karena kita akan mendapatkan rilis CPI AS, yang dapat menyebabkan pergerakan besar jika ada kejutan.

Minggu ini, saya secara hati-hati bearish terhadap Dolar AS karena tren bearish yang ada. Namun, kemungkinan besar banyak yang akan bergantung pada rilis data CPI AS untuk menentukan ke mana Dolar akan berakhir minggu ini.

EUR/USD

Saya memperkirakan pasangan mata uang EUR/USD memiliki potensi resistance di $1.0998.

Chart harga H1 di bawah menunjukkan bagaimana aksi harga menolak level resistance ini dengan sebuah inside bar bearish yang besar, ditandai dengan panah bawah dalam chart harga di bawah, menolak level resistance ini tak lama setelah awal tumpang tindih sesi London/New York hari Senin lalu, menandakan waktu penolakan bearish ini.

Trading ini masih bisa dibuka, tetapi sejauh ini sudah menghasilkan profit yang baik, dengan rasio reward-to-risk maksimum sedikit lebih dari 2 banding 1.

Meskipun setup bearish ini terbentuk, saya tetap bullish terhadap pasangan mata uang ini. Baru-baru ini, pasangan ini mencapai puncak jangka panjang baru tanpa melakukan retracement bearish yang terlalu dalam, menunjukkan bahwa tren jangka panjang yang valid ada. Itulah sebabnya saya tetap membuka posisi long di sini saat ini. Namun, saya tidak bisa bilang sangat optimis tentang trading ini, jadi mungkin posisi yang lebih kecil lebih cocok.

USD/CHF

Saya memperkirakan pasangan mata uang USD/CHF memiliki potensi support di $0.8435.

Chart harga H1 di bawah menunjukkan bagaimana aksi harga menolak level support ini dengan sebuah candlestick bullish engulfing yang besar, ditandai dengan panah atas dalam chart harga di bawah, menolak level support ini tak lama setelah awal tumpang tindih sesi London/New York hari Senin lalu, menandakan waktu penolakan bearish ini.

Trading ini masih bisa dibuka, tetapi sejauh ini sudah menghasilkan profit yang baik, dengan rasio reward-to-risk maksimum lebih dari 3 banding 1.

Franc Swiss mengalami kenaikan yang sangat kuat selama minggu lalu, dan harga memantul kembali minggu ini.

XAU/USD

Emas sedikit turun dalam denominasi Dolar AS minggu lalu. Awalnya, harga mengalami penurunan selama swing risiko yang besar di awal minggu sebelum pulih dengan kuat. Logam berharga ini mengakhiri minggu tidak jauh dari harga penutupan tertinggi sepanjang masa yang baru, yang akan menjadi sinyal masuk bullish bagi trader tren atau breakout.

Saya tidak berpikir Emas cukup bullish untuk membenarkan masuk posisi long baru, tetapi ada ancaman untuk membuat breakout bullish yang signifikan secara teknis, jadi ini layak untuk diperhatikan.

Dolar AS berada dalam tren bearish jangka panjang, yang dapat membantu harga Emas naik.

Para bulls akan mencari penutupan harian di atas $2,470 atau, lebih baik lagi, angka kuartal besar di $2,500 sebelum memasuki posisi long baru di sini.

Namun, aksi harga cenderung berombak, dengan banyak retracement dalam yang baru-baru ini terjadi dalam pergerakan bullish lambat yang telah kita lihat pada Emas selama beberapa bulan terakhir.

S&P 500 Index

Indeks S&P 500, seperti beberapa aset berisiko lainnya, jatuh tajam di awal minggu sebelum rebound cukup kuat untuk menutup lebih tinggi, mencetak pin bar bullish yang cukup besar.

Ini adalah candlestick mingguan bullish pertama yang kita lihat setelah tiga minggu berturut-turut mengalami penurunan, yang menunjukkan bahwa ini mungkin merupakan candlestick pembalikan bullish yang signifikan.

Tren jangka panjang tetap bullish, meskipun penurunan dari puncak tertinggi yang baru-baru ini dicapai cukup dalam untuk mengguncang sebagian besar trader tren.

Selama beberapa minggu terakhir, Indeks S&P 500 mulai mengungguli indeks NASDAQ 100.

Siapa pun yang melihat ini sebagai pantulan suportif penting di pasar saham mungkin dapat membuktikan keyakinan mereka dengan memasuki posisi long setelah menembus high minggu lalu. Secara pribadi, saya lebih memilih untuk menunggu puncak tertinggi baru sebelum memasuki posisi long di sini, karena kita baru saja mencapainya beberapa minggu yang lalu.

Bottom Line

Peluang trading terbaik minggu ini adalah:

Posisi Long pada pasangan mata uang EUR/USD.
Posisi Long pada Emas dalam denominasi USD setelah penutupan harian di $2,471 atau lebih tinggi.

P.S: Tinggalkan komentar dengan perkiraan Anda untuk minggu ini di bawah ini untuk mendapatkan 20 FCOIN!