Nilai tukar EUR/USD

Pasangan EUR/USD menunjukkan sedikit pertumbuhan, pulih dari penurunan moderat sehari sebelumnya, yang tidak memungkinkan instrumen untuk berkonsolidasi pada titik tertinggi lokal yang baru. Alasan tren penurunan tersebut adalah data ekonomi makro, yang melemahkan kemungkinan Federal Reserve AS memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan September. Klaim Pengangguran Awal untuk minggu yang berakhir pada tanggal 9 Agustus turun dari 234,0 ribu menjadi 227,0 ribu, sementara analis memperkirakan 235,0 ribu, dan Klaim Pengangguran Berkelanjutan untuk minggu yang berakhir pada tanggal 2 Agustus turun dari 1,871 juta menjadi 1,864 juta, sementara analis memperkirakan 1,880 juta. Pada saat yang sama, volume Penjualan Ritel pada bulan Juli meningkat sebesar 1,0% setelah –0,2% bulan sebelumnya, sementara analis memperkirakan 0,3%. Pasar Eropa ditutup pada hari Kamis, sehingga reaksi investor terhadap data AS bahkan lebih jelas. Hari ini pukul 11:00 (GMT 2), investor akan memperhatikan statistik Neraca Perdagangan zona euro, sementara di AS pukul 14:30 (GMT 2), statistik pasar perumahan akan disajikan dan pukul 16:00 (GMT 2), indeks Sentimen Konsumen dari Universitas Michigan akan dirilis, yang dapat meningkat dari 66,4 poin menjadi 66,9 poin pada bulan Agustus.

Nilai tukar GBP/USD

Pasangan GBP/USD diperdagangkan dengan dinamika naik, menguji level 1,2875 untuk penembusan dan memperbarui tertinggi lokal dari 29 Juli. Investor berfokus pada statistik pagi dari Inggris: Penjualan Ritel pada bulan Juli tumbuh sebesar 0,5% bulan ke bulan dan 1,4% tahun ke tahun, yang sepenuhnya sesuai dengan perkiraan analis. Pada bulan sebelumnya, penjualan menunjukkan dinamika negatif pada level –0,9% dan –0,3%, masing-masing. Selain itu, pasar menilai statistik Produk Domestik Bruto (PDB) yang dirilis kemarin: seperti yang diharapkan, ekonomi berakselerasi pada kuartal kedua dari 0,3% menjadi 0,9% tahun ke tahun, sementara dalam istilah triwulanan melambat sedikit dari 0,7% menjadi 0,6%, dan dalam istilah bulanan — dari 0,4% menjadi 0,0%. Investor juga memperhatikan peningkatan 0,8% dalam Produksi Industri setelah peningkatan 0,3% pada bulan Juni, dibandingkan dengan perkiraan 0,1%. Sementara itu, dolar AS mendapat dukungan pada hari Kamis, menanggapi data Penjualan Ritel yang naik 1,0% pada bulan Juli setelah turun 0,2% pada bulan sebelumnya, sementara analis memperkirakan kenaikan 0,3%.

Nilai tukar NZD/USD

Pasangan mata uang NZD/USD pulih dari kerugian setelah dua sesi yang membawa instrumen tersebut ke posisi terendah lokal sejak 7 Agustus. Harga menguji 0,6015 untuk penembusan. Mata uang Selandia Baru didukung oleh pernyataan dari Gubernur Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) Adrian Orr, yang mencatat bahwa kondisi ekonomi saat ini di dalam negeri dan luar negeri tetap tidak pasti, karena inflasi masih stabil meskipun ada pergerakan yang ditargetkan ke kisaran 1,0-3,0%. Menurutnya, langkah-langkah yang diambil oleh pejabat cukup untuk mengendalikan dinamika harga konsumen. Pasar menganggap retorika pejabat tersebut sebagai sinyal bahwa kebijakan moneter akan tetap netral dalam waktu dekat. Selandia Baru merilis data aktivitas bisnis hari ini, dengan PMI Manufaktur meningkat menjadi 44,0 poin pada bulan Juli dari 41,1 poin. Selain itu, Indeks Input Harga Produsen meningkat pada kuartal kedua dari 0,7% menjadi 1,4%, sementara analis memperkirakan perlambatan menjadi 0,5%, dan Indeks Output Harga Produsen meningkat dari 0,9% menjadi 1,1%, bertentangan dengan perkiraan perlambatan menjadi 0,6%. Data inflasi produsen Selandia Baru juga membantu meredam ekspektasi pelonggaran moneter dari RBNZ. Sementara itu, mata uang AS didukung oleh data Penjualan Ritel AS, yang diterbitkan sehari sebelumnya: angka Juli naik 1,0% setelah -0,2% pada bulan sebelumnya, sementara para ahli memperkirakan 0,3%.

Nilai tukar USD/JPY

Pasangan USD/JPY menunjukkan penurunan korektif, mundur dari titik tertinggi lokal di awal bulan, yang terletak tepat di atas 149,00. Faktor teknis membantu mengembangkan tren penurunan, sementara mata uang AS terus menerima dukungan moderat setelah publikasi data Penjualan Ritel sehari sebelumnya. Angka Juli bertambah 1,0% setelah turun 0,2% pada bulan sebelumnya, sementara analis memperkirakan 0,3%. Pada saat yang sama, Penjualan Ritel tidak termasuk Otomotif disesuaikan dari 0,5% menjadi 0,4%, dengan ekspektasi 0,1%. Sementara itu, mata uang Jepang ditekan oleh statistik Produksi Industri: pada bulan Juni, volumenya turun 4,2% setelah –3,6% bulan sebelumnya, dan dalam istilah tahunan tingkat penurunan meningkat dari –7,3% menjadi –7,9%. Investor Jepang menilai statistik Indeks Industri Tersier hari ini, dengan indeks Juni turun 1,3% setelah naik 0,6% terhadap estimasi awal 0,3%.

Nilai tukar XAU/USD

Pasangan XAU/USD menunjukkan dinamika yang beragam, berkonsolidasi mendekati level 2455,00. Instrumen ini diperkirakan akan menutup sesi mingguan dengan sedikit peningkatan, sementara para pedagang menunggu munculnya pendorong pergerakan. Secara khusus, hari ini pukul 16:00 (GMT 2), data indeks Sentimen Konsumen dari Universitas Michigan akan disajikan: menurut perkiraan, pada bulan Agustus indikator akan meningkat dari 66,4 poin menjadi 66,9 poin, yang akan memberikan dukungan moderat terhadap mata uang Amerika. Posisi dolar menguat sehari sebelumnya dengan latar belakang publikasi statistik ekonomi makro tentang Penjualan Ritel: angka Juli naik 1,0% setelah -0,2% pada bulan sebelumnya, sementara para ahli memperkirakan 0,3%. Perlu dicatat bahwa Produksi Industri di AS turun 0,6% pada bulan Juli setelah tumbuh 0,3% pada bulan Juni, dengan ekspektasi -0,3%. Menyusul rilis data inflasi konsumen dan produsen minggu ini, investor telah sedikit merevisi perkiraan mereka terhadap pelonggaran kebijakan moneter yang diharapkan oleh Federal Reserve AS selama pertemuannya di bulan September: kini sebagian besar analis memperkirakan suku bunga akan dipotong hanya 25 basis poin, meskipun pada awal minggu kemungkinan penyesuaian –50 basis poin diperkirakan lebih dari 50,0%.