Yen Jepang menguat menyusul data ekonomi positif pada hari Senin.
PMI Manufaktur Jepang membukukan angka 49,8 untuk bulan Agustus, dibandingkan sebelumnya 49,5.
Data Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS terbaru mengurangi kemungkinan pemotongan suku bunga Fed yang agresif pada bulan September.
Yen Jepang (JPY) tetap stabil terhadap Dolar AS (USD) setelah rilis data Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS bulan Juli, yang menyebabkan para pedagang mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve yang agresif pada bulan September.
Menurut CME FedWatch Tool, pasar sepenuhnya mengantisipasi setidaknya penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) oleh Fed pada pertemuan bulan September. Para pedagang kini cenderung fokus pada angka ketenagakerjaan AS yang akan datang, termasuk Nonfarm Payrolls (NFP) untuk bulan Agustus, untuk mendapatkan wawasan lebih jauh tentang potensi ukuran dan laju penurunan suku bunga Fed.
Pada hari Senin, perusahaan-perusahaan Jepang melaporkan peningkatan Belanja Modal sebesar 7,4% untuk kuartal kedua. Selain itu, PMI Manufaktur negara tersebut untuk bulan Agustus direvisi naik menjadi 49,8 dari 49,5, yang menunjukkan tren menuju stabilisasi. Pada hari Jumat, kenaikan inflasi Tokyo memperkuat sikap kebijakan moneter Bank of Japan (BoJ) yang agresif, meningkatkan JPY dan membatasi kenaikan pada pasangan USD/JPY.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.