• Harga emas terus mendapat dukungan dari taruhan penurunan suku bunga Fed sebesar 50 bps pada bulan September.
• Turunnya imbal hasil obligasi AS dan melemahnya USD juga bertindak sebagai pendorong bagi logam yang tidak memberikan imbal hasil.
• Namun, para investor tampaknya enggan dan menunggu rilis laporan NFP AS pada hari Jumat.

Harga emas (XAU/USD) berjuang untuk memanfaatkan kenaikan semalam dari area $2.472-2.471 atau level terendah hampir dua minggu dan berfluktuasi dalam kisaran perdagangan yang sempit selama sesi Asia pada hari Kamis. Namun, penurunannya tetap terkendali setelah meningkatnya taruhan untuk penurunan suku bunga yang lebih besar oleh Federal Reserve (Fed), didukung oleh laporan pasar tenaga kerja AS yang menunjukkan bahwa lowongan pekerjaan turun ke level terendah tiga setengah tahun pada bulan Juli. Hal ini terjadi setelah data manufaktur AS yang lemah pada hari Selasa dan menimbulkan kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi, yang meredam selera investor terhadap aset yang lebih berisiko dan selanjutnya akan bertindak sebagai pendorong bagi logam mulia yang aman.

Meskipun latar belakang fundamental yang mendukung tersebut di atas, para pedagang tampaknya enggan untuk menempatkan taruhan bullish yang agresif di sekitar harga Emas menjelang rincian ketenagakerjaan bulanan AS yang penting – yang dikenal sebagai laporan Nonfarm Payrolls (NFP) pada hari Jumat. Sementara itu, agenda ekonomi AS hari Kamis – yang menampilkan rilis laporan ADP tentang ketenagakerjaan sektor swasta dan Klaim Pengangguran Mingguan seperti biasa – akan dicermati untuk peluang perdagangan jangka pendek. Meskipun demikian, ekspektasi untuk dimulainya siklus pelonggaran kebijakan Fed mungkin terus memberikan dukungan kepada XAU/USD dan mendukung prospek munculnya pembelian saat turun pada level yang lebih rendah.