IHSG pada Selasa, 17 September 2024, mencapai level tertinggi sepanjang masa di level 7.854,02
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa, 17 September 2024, mencapai level tertinggi sepanjang masa di level 7.854,02, sebelum ditutup pada level 7.831,78 atau naik 0,25% atau 19,65 poin.Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa, 17 September 2024, mencapai level tertinggi sepanjang masa di level 7.854,02, sebelum ditutup pada level 7.831,78 atau naik 0,25% atau 19,65 poin. Investor asing mencatatkan beli bersih (net buy) sebesar Rp 678,82 miliar dengan net buy asing terbesar terjadi pada PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) sebesar Rp 315,56 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 285,46 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 215,19 miliar. Saham-saham dengan perolehan tertinggi (top gainer) pada indeks LQ45 adalah BRIS, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), sedangkan saham-saham dengan penurunan (top loser) terjadi pada PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Sembilan indeks sektoral menjadi penopang kenaikan IHSG, yakni sektor teknologi yang menguat 1,79%, sektor barang konsumsi nonprimer yang menguat 1,63%, dan sektor kesehatan yang menguat 1,15%. Hanya dua sektor yang melemah saat IHSG menguat, yakni sektor infrastruktur yang melemah 0,82% dan sektor properti dan real estate yang melemah 0,20%. Total volume transaksi di bursa mencapai 24,33 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp 11,97 triliun. IHSG menguat 1,68% dalam sepekan terakhir dan 7,69% sejak awal tahun. Investor asing mencatatkan beli bersih (net buy) sebesar Rp 678,82 miliar dengan net buy asing terbesar terjadi pada PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) sebesar Rp 315,56 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 285,46 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 215,19 miliar. Saham-saham dengan perolehan tertinggi (top gainer) pada indeks LQ45 adalah BRIS, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), sedangkan saham-saham dengan penurunan (top loser) terjadi pada PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Sembilan indeks sektoral menjadi penopang kenaikan IHSG, yakni sektor teknologi yang menguat 1,79%, sektor barang konsumsi nonprimer yang menguat 1,63%, dan sektor kesehatan yang menguat 1,15%. Hanya dua sektor yang melemah saat IHSG menguat, yakni sektor infrastruktur yang melemah 0,82% dan sektor properti dan real estate yang melemah 0,20%. Total volume transaksi di bursa mencapai 24,33 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp 11,97 triliun. IHSG menguat 1,68% dalam sepekan terakhir dan 7,69% sejak awal tahun.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.