EUR/USD turun tajam di bawah 1,1100 karena data Indeks Manajer Pembelian awal Zona Euro yang lemah pada bulan September.
Para pembuat kebijakan ECB tampaknya makin khawatir terhadap inflasi yang masih terus berlanjut.
Pasar memperkirakan Fed akan memberikan pemangkasan suku bunga 50 bps kedua berturut-turut pada bulan November.
EUR/USD menghadapi tekanan jual yang tajam dan jatuh di bawah level support penting 1,1100 pada sesi Eropa hari Senin. Pasangan mata uang utama ini melemah karena berbagai kendala: data Indeks Manajer Pembelian (PMI) Zona Euro yang buruk untuk bulan September dan pemulihan tajam Dolar AS (USD).
PMI Gabungan Zona Euro secara mengejutkan berkontraksi menjadi 49,0. Para ekonom memperkirakan bahwa aktivitas ekonomi secara keseluruhan tumbuh lebih lambat menjadi 50,6 dari 51,0 pada bulan Agustus. Kontraksi tajam dalam aktivitas ekonomi secara keseluruhan sebagian besar didorong oleh pelemahan di sektor manufaktur dan ekspansi yang lebih lambat dalam aktivitas sektor jasa.
Mengomentari data PMI kilat, Dr. Cyrus de la Rubia, Kepala Ekonom di Hamburg Commercial Bank, mengatakan, “Zona euro sedang menuju stagnasi. Setelah efek Olimpiade sempat mendorong Prancis, ekonomi kelas berat zona euro, PMI Gabungan turun pada bulan September ke tingkat terbesar dalam 15 bulan. Indeks tersebut kini telah turun di bawah ambang batas ekspansif. Mempertimbangkan penurunan cepat dalam pesanan baru dan tumpukan pesanan, tidak perlu banyak imajinasi untuk meramalkan pelemahan ekonomi lebih lanjut.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.