• GBP/USD turun 0,26% menjadi 1,3076, setelah mencapai puncaknya di 1,3134, dipengaruhi oleh pernyataan dovish BoE dan kenaikan imbal hasil Treasury AS.
• RSI bearish menunjukkan dominasi penjual; support utama berada di DMA-50 di 1,3077, 1,3031, dan 1,3001.
• Resistansi berada pada level 1,3100, dengan target tambahan di level 1,3134 dan level tertinggi 4 Oktober di level 1,3174.

Poundsterling memperpanjang kerugiannya terhadap Greenback pada perdagangan awal selama sesi Amerika Utara, turun 0,26%. Pernyataan dovish Gubernur Bank of England (BoE) Andrew Bailey mengawali kejatuhan Sterling minggu lalu. Oleh karena itu, GBP/USD diperdagangkan pada 1,3076 setelah mencapai titik tertinggi harian di 1,3134.

Prakiraan Harga GBP/USD: Prospek teknis

Selama sesi semalam bagi para pedagang Amerika, GBP/USD mencapai level terendah tiga minggu di 1,3058 sebelum pulih kembali. Lonjakan imbal hasil Treasury AS memperkuat Greenback, yang telah naik ke level tertinggi 7 minggu di atas 102,00 namun masih di bawah 103,00.

Indeks Kekuatan Relatif (RSI) menunjukkan tanda-tanda bahwa penjual memegang kendali setelah berubah menjadi pesimis. Mengingat latar belakangnya, jalur yang paling mudah bagi Pound condong ke arah penurunan.

Support pertama untuk GBP/USD adalah moving average (DMA) 50 hari di level 1,3077. Jika terjadi pelemahan lebih lanjut, support berikutnya adalah level terendah 12 September di level 1,3031, diikuti oleh swing low terbaru di level 1,3001, level terendah 11 September.

Sebaliknya, jika pasangan ini naik di atas 1,3100, carilah pengujian ulang tertinggi hari ini di 1,3134, sebelum menantang 1,3150. Berikutnya akan menjadi puncak 4 Oktober di 1,3174 sebelum 1,3200.