- AUD/USD bertahan di atas 0,6000, dengan Dolar AS berupaya keras untuk menguat setelah koreksi hari Kamis.
- The Fed diperkirakan akan menempuh jalur pelonggaran kebijakan secara bertahap.
- Investor menantikan data CPI Australia Q3 untuk petunjuk baru tentang prospek suku bunga RBA.
Pasangan AUD/USD berkonsolidasi di atas level support psikologis 0,6000 pada sesi Eropa hari Jumat. Pasangan mata uang Australia bergerak menyamping karena Dolar AS (USD) stabil setelah pergerakan korektif hari Kamis. Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, berada di dekat 104,00.
Penurunan Dolar AS tampaknya terbatas karena meningkatnya ekspektasi bahwa pendekatan pelonggaran kebijakan Federal Reserve (Fed) akan lebih bertahap daripada yang diantisipasi sebelumnya untuk sisa tahun ini dan bahwa mantan Presiden AS Donald Trump akan memenangkan pemilihan nasional pada tanggal 5 November.
Menurut alat CME FedWatch, para pedagang yakin bahwa Fed akan memangkas suku bunga pada kecepatan biasa sebesar 25 basis poin (bps) dalam pertemuan kebijakan November dan Desember. Fed memulai siklus pelonggaran kebijakan pada bulan September dengan ukuran yang lebih besar dari biasanya sebesar 50 bps, mendorong suku bunga lebih rendah menjadi 4,75%-5,00%.
Di bidang politik, investor memperkirakan tarif yang lebih tinggi dan pajak yang lebih rendah jika Trump kembali ke Gedung Putih, yang akan memaksa Federal Reserve (Fed) untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi.
Sementara itu, Dolar Australia (AUD) berkinerja buruk terhadap mata uang utama lainnya bulan ini meskipun investor memperkirakan Bank Sentral Australia (RBA) akan mempertahankan Suku Bunga Tunai Resmi (OCR) pada level saat ini pada akhir tahun. Data ketenagakerjaan terbaru yang optimis memperkuat ekspektasi bahwa RBA tidak akan memangkas suku bunga hingga akhir tahun.
Hot
No comment on record. Start new comment.