• EUR/JPY menguat ke kisaran 165,75 pada sesi Eropa awal hari Selasa.
• Taruhan yang lebih rendah terhadap pemotongan suku bunga ECB yang lebih besar pada bulan Desember mendukung Euro.
• Pernyataan yang kurang dovish dari BoJ dan aliran dana safe haven kemungkinan akan membatasi kenaikan pasangan mata uang ini.

Pasangan EUR/JPY menarik beberapa pembeli hingga mendekati 165,75 selama sesi awal Eropa pada hari Selasa. Euro (EUR) bergerak naik karena data ekonomi Zona Euro baru-baru ini telah mengurangi ekspektasi bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan memangkas suku bunga lebih besar pada bulan Desember.

Data Produk Domestik Bruto (PDB) Zona Euro yang lebih kuat dari perkiraan mendorong para pedagang untuk mengurangi taruhan yang mendukung pemotongan suku bunga yang lebih besar dari biasanya dalam pertemuan kebijakan bulan Desember. Pasar uang saat ini memperkirakan pemotongan suku bunga sebesar 34 basis poin (bps), turun dari penurunan sebesar 42 bps pada hari sebelumnya.

Anggota Dewan Eksekutif ECB Isabel Schnabel mengatakan minggu lalu bahwa pendekatan "bertahap" terhadap pelonggaran moneter tetap tepat, sementara Presiden Bundesbank Joachim Nagel mengatakan para pejabat tidak boleh terburu-buru mengambil langkah lebih lanjut terkait pemotongan suku bunga. Para pedagang akan mengambil lebih banyak isyarat dari laporan inflasi Zona Euro bulan November, yang mungkin memberikan beberapa petunjuk tentang kecepatan dan besaran penurunan suku bunga ECB.

Kenaikan untuk pasangan ini mungkin terbatas di tengah ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS dan ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung di Timur Tengah, yang meningkatkan aset safe haven seperti Yen Jepang (JPY).