Pemilihan presiden Amerika Serikat 2024 yang ketat tampaknya condong ke arah kemenangan calon dari Partai Republik Donald Trump. Tempat pemungutan suara kini ditutup di lebih dari dua lusin negara bagian, dan jajak pendapat awal mulai bermunculan, meningkatkan volatilitas di pasar keuangan. Namun, belum ada yang dapat disimpulkan, karena beberapa negara bagian mungkin memerlukan waktu beberapa hari untuk mengumumkan hasil akhir.

Georgia, negara bagian penentu yang penting, adalah salah satu negara bagian pertama yang memiliki jajak pendapat yang menunjukkan kemenangan Trump. Negara bagian tersebut, yang memiliki 16 suara elektoral, menunjukkan Trump mengamankan sekitar 55% suara melawan calon dari Partai Demokrat Kamala Harris, menurut CBC News, dengan 48% suara yang diharapkan telah dihitung.

Jajak pendapat di sebagian besar Pennsylvania, salah satu negara bagian yang paling banyak diawasi, serta 16 negara bagian lainnya, kini telah ditutup. Hasil awal jajak pendapat di Pennsylvania tampaknya menguntungkan Harris, menurut CBC News. Dengan sekitar 7,6% dari suara yang diharapkan telah dihitung, Kamala telah mengamankan mayoritas 73,1%. Negara bagian tersebut memiliki 19 suara elektoral.

Hasil jajak pendapat di North Carolina menunjukkan persaingan ketat antara Trump dan Harris, dengan 10% suara yang telah dihitung. Namun, Trump menunjukkan sedikit keunggulan, menurut CBC News.