Rupee India diperdagangkan lebih kuat di sesi Asia hari Kamis.
Tawaran USD yang tinggi untuk pembayaran akhir bulan dan ketidakpastian seputar kebijakan perdagangan Trump melemahkan INR.
Intervensi RBI mungkin mendukung INR dan membatasi kenaikan pasangan ini.
Rupee India (INR) menguat pada hari Kamis. Permintaan Dolar AS (USD) pada akhir bulan dari para importir membebani mata uang lokal. Selain itu, spekulasi mengenai kebijakan perdagangan yang agresif di bawah kepemimpinan Donald Trump dan ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) mungkin berhati-hati tentang pemangkasan suku bunga lebih lanjut dapat meningkatkan USD terhadap INR dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Bank Sentral India (RBI) dapat turun tangan untuk menjual USD, yang dapat membantu membatasi kerugian INR. Pasar AS akan ditutup pada hari Kamis untuk memperingati hari libur Thanksgiving. Para pedagang akan mencermati Defisit Fiskal Federal India untuk bulan Oktober dan data pertumbuhan PDB untuk kuartal Juli-September 2024 (Q2 FY25), yang akan dirilis pada hari Jumat.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
Hot
No comment on record. Start new comment.