GBP/USD turun 0,7% pada hari Senin dan turun kembali di bawah 1,2700.
Kurangnya data Inggris membuat Greenback menjadi pusat perhatian.
Data PMI AS lebih baik dari yang diharapkan, tetapi masih di bawah tingkat kontraksi.
GBP/USD merosot di bawah level 1,2700 pada hari Senin, mengawali minggu perdagangan baru dengan menghentikan kenaikan tiga hari berturut-turut dan menjaga Cable pada sisi rendah Exponential Moving Average (EMA) 200 hari. Data yang ada jelas di sisi Inggris, membuat pasar bergejolak setelah angka Indeks Manajer Pembelian (PMI) AS melonjak lebih tinggi tetapi masih berada dalam wilayah kontraksi di bawah 50,0.
Minggu Nonfarm Payrolls (NFP) AS lainnya sedang berlangsung, dan kalender ekonomi dipenuhi dengan banyak angka pratinjau pekerjaan AS menjelang laporan penambahan pekerjaan yang melimpah pada hari Jumat. Rilis data Inggris terbatas minggu ini, meskipun Gubernur Bank of England (BoE) Andrew Bailey akan hadir pada hari Rabu melalui wawancara yang direkam sebelumnya di sebuah acara yang diselenggarakan oleh Financial Times.
Angka PMI Manufaktur ISM AS naik pada bulan November, naik ke level tertinggi dalam lima bulan sebesar 48,4 dibandingkan dengan 46,5 sebelumnya, melampaui perkiraan 47,5. Meskipun ada peningkatan dalam hasil survei ekspektasi bisnis, indikator tersebut masih tertahan di wilayah kontraksi di bawah 50,0, yang menyiratkan bahwa mayoritas pelaku bisnis masih melihat penurunan dalam aktivitas keseluruhan dalam beberapa bulan mendatang.
Disclaimer: The views expressed are solely those of the author and do not represent the official position of Followme. Followme does not take responsibility for the accuracy, completeness, or reliability of the information provided and is not liable for any actions taken based on the content, unless explicitly stated in writing.
Like this article? Show your appreciation by sending a tip to the author.
Leave Your Message Now