Suara.com - Kemenperin luncurkan Indeks Kepercayaa Industri (IKI), guna menyajikan data terkini sektor manufaktur Indonesia.
Saat ini, inflasi yang naik, lockdown efek pandemi, situasi geopolitik Rusia-Ukraina, dinamika ekonomi global, penurunan harga komoditas, penurunan volume ekspor, juga kelangkaan bahan baku merupakan faktor-faktor yang berdampak pada kondisi sektor industri.
"Agar dapat mengimbangi kecepatan dinamika dan tantangan ekonomi global, Kemenperin berupaya mendapatkan informasi akurat, lengkap dan terkini terhadap kondisi sektor industri pengolahan, salah satunya melalui pembangunan Indeks Kepercayaan Industri,” ujar Sekretaris Jenderal Kemenperin Dody Widodo.
Di tengah ketidakpastian perekonomian global seperti saat ini, Kemenperin memandang perlu pemantauan terhadap kondisi industri yang merupakan sektor penopang utama perekonomian nasional.
Baca Juga: Naik 54 Persen, Investasi Sektor Manufaktur Capai Rp 365,2 Triliun
Indeks Kepercayaa Industri (IKI) adalah indeks yang dibangun dan dirilis oleh Kemenperin pada akhir November 2022.
IKI merupakan indikator derajat keyakinan atau tingkat optimisme industri manufaktur terhadap kondisi perekonomian, juga merupakan gambaran kondisi industri pengolahan dan prospek kondisi bisnis enam bulan ke depan di Indonesia.
“Kemenperin menargetkan IKI dapat digunakan untuk mendiagnosa permasalahan sektor industri serta penyelesaiannya secara cepat dan tepat,” kata Sekjen, dikutip dari Antara.
Selain itu, IKI juga bisa membantu antisipasi kerugian yang lebih besar apabila terjadi permasalahan pada industri dan menggambarkan iklim usaha industri untuk dapat mengetahui prospek bisnis periode mendatang pada sektor industri di Indonesia.
Dody menjelaskan sudah ada beberapa indeks serupa yang menunjukkan kondisi sektor manufaktur, seperti Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur yang dirilis oleh S&P Global dan Prompt Manufacturing Index Bank Indonesia (PMI BI).
Baca Juga: Manufaktur Otomotif Jadi Salah Satu Industri Strategis Nasional, Kadin Jatim Sebutkan Transformasi Digital
Meski demikian, menurutnya, laporan IKI akan lebih menekankan pada responden yang jumlahnya lebih besar dan mewakili semua skala usaha subsektor industri.
Hot
No comment on record. Start new comment.