Note

Aktif Sejak 1996, Begini Sejarah Saham TMPO

· Views 56
Aktif Sejak 1996, Begini Sejarah Saham TMPO
Aktif Sejak 1996, Begini Sejarah Saham TMPO. (Foto: Sejarah Saham TMPO)

IDXChannel - Sejarah saham TMPO atau kode emiten milik perusahaan PT Tempo Inti Media Tbk, dahulu bernama PT Arsa Raya Perdana atau lebih dikenal dengan Tempo Media Group, adalah sebuah penerbit majalah yang didirikan pada tahun 1996.

Perusahaan itu awalnya muncul dari penjualan saham PT Arsa Raya Perdana kepada publik. Pada tahun 2001, penerbit ini juga menerbitkan surat kabar harian bernama Koran Tempo dan juga menjadi penerbit majalah Tempo.

Baca Juga:
Pendapatan Tumbuh, Tempo Inti Media (TMPO) Malah Rugi Rp1,25 Miliar

Sesuai anggaran dasar, tujuan usaha TMPO adalah industri media dan percetakan. Saat ini TMPO hanya menerbitkan majalah berbahasa Inggris dan Tempo Interaktif. Penerbitan majalah Tempo kemudian dialihkan ke anak perusahaan PT Tempo Inti Media Harian. Selain itu, PT Tempo Inti Media Harian juga menerbitkan majalah dengan nama Travelounge, Komunika dan AHA.

Pada tanggal 20 Desember 2000, TMPO menerima pernyataan yang sah dari BAPEPAM-LK atas pencatatan 125.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham dan harga penawaran Rp300 per saham.

Baca Juga:
Angkat Arif Zulkifli Jadi Dirut, Ini Jajaran Direksi Tempo Inti (TMPO) Terbaru

Pencatatan saham asli TMPO juga disertai dengan waran Seri I yang diterbitkan secara cuma-cuma sebagai insentif sebesar 100.000.000. TMPO telah mencatatkan saham hasil penawaran saham di Bursa Efek Indonesia sejak tanggal 8 Januari 2001. Opsi tersebut berakhir pada tanggal 7 Januari 2004.

Laporan Keuangan TMPO

PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC) meraih laba Rp540,59 miliar yang diatribusikan kepada pemilik induk perusahaan pada kuartal III 2022. Laba ini turun 0,92% menjadi Rp545,66 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Meski laba turun berdasarkan perhitungan tahunan TMPO, pendapatan TSPC naik 8,02% menjadi Rp9,09 triliun pada September 2022. Sebelumnya, pendapatan perseroan pada September 2021 sebesar Rp8,34 triliun. Sementara itu, pertumbuhan penjualan perseroan terutama didorong oleh barang konsumsi dan produk kecantikan. Nilai produk tercatat sebesar Rp2,76 triliun, meningkat 11,89% dibandingkan Rp2,46 triliun pada tahun sebelumnya.

Selain itu, segmen farmasi membukukan penjualan sebesar Rp2,65 triliun, naik 1,54% dari tahun lalu sebesar Rp2,61 triliun. Pendapatan dari jasa distribusi kemudian meningkat 12,58 persen menjadi Rp3,67 triliun dibandingkan Rp3,26 triliun tahun lalu.

Pada segmen penjualan domestik, perseroan mencapai Rp8,83 miliar, naik 8,71% per September 2022 dibandingkan Rp8,12 miliar pada September 2021. Sementara penjualan ke luar negeri juga meningkat 16,71% menjadi Rp246,47 miliar dari kinerja sebelumnya. sama seperti tahun lalu yakni Rp220,60 miliar. (SNP)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.