Istana Presiden di IKN Dibangun 100% Produk Dalam Negeri
Pembangunan kantor dan istana presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN) dilaporkan sudah mencapai rata-rata angka 80%. Progres kedua proyek tersebut pun berjalan sesuai tenggat waktu yang ditentukan. Usut punya usut, semua bahan baku yang digunakan pemerintah untuk Istana dan Kantor Presiden selain yang bersifat teknologi ternyata berasal dari dalam negeri.
"Gedung istana, sudah hampir 70% kantor presiden sudah hampir 90%, secara progres lebih cepat. Kemudian air minum, on schedule. Istana jadi on schedule. (Progres) 90% (istana presiden) tambah 70% (kantor presiden) 160%, jadi kalau dirata-ratakan lebih dari 80%," ungkap Kepala Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (31/5/2024).
Danis kemudian menjelaskan, bahwa proyek Istana dan Kantor Presiden di IKN merupakan bagian dari proyek batch-1 (tahap 1) yang memiliki total pagu terkontrak Rp 25,009 triliun. Untuk lapangan upacara pun sudah bisa digunakan. Di lapangan upacara, tiang bendera sudah terpasang, pohon-pohon yang terletak di sekitar Istana dan Kantor Presiden juga sudah mulai ditanam. Termasuk juga untuk pembangunan kolam air yang terletak di bawah lapangan upacara dan pengecoran jalan di sekitar kawasan tersebut. Logo burung garuda bahkan sudah berdiri tegak di pilar Istana Presiden.
"Sebulan lalu masih tanah. Area podium sudah jadi. Perancah-perancah juga sebentar lagi diangkat. (Logo burung garuda di Istana) udah tuh. Kolom-kolom, pilarnya (istana presiden) sudah dihias. Pasang kaca juga, plafon, koridor, pengecetan sudah mulai jalan," bebernya.
Sementara di dalam Istana Presiden, Danis juga menjelaskan bahwa pengerjaan atap dan kanopi di bagian belakang juga sedang dikerjakan karena bagian istana tersebut juga tersambung dengan Kantor Presiden. Termasuk pula eskalator sebagai penghubung Istana dan Kantor presiden.
Setelah itu, Danis menjelaskan bahwa semua material kecuali yang bersifat teknologi berasal dari dalam negeri. Hal ini membuat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) Istana dan Kantor Presiden IKN berada di angka 100%. Contohnya adalah lampu yang diborong dari Boyolali, Jawa Tengah.
"Fully (sepenuhnya) TKDN, itu yang di interiornya ada lampu dari Boyolali, Jawa Tengah. TKDN kan bermacem-macem, tapi yang lift dan elevator, yang bersifat teknologi (didatangkan dari luar negeri), tapi benar-benar kita memprioritaskan TKDN," pungkasnya.
(rrd/rir)Reprinted from detik_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.