Harga Naik Tipis, Prospek Emas Pekan Ini Stagnan usai Rilis Data Inflasi AS
IDXChannel - Harga emas spot naik tipis 0,08 persen ke level USD2.328 per troy ons pada perdagangan awal pekan, Senin (3/6/2024).
Harga emas sebelumnya terus mengalami penurunan di mana akhir pekan lalu ditutup melemah 0,87 persen di level USD2.345 per troy ons. (Lihat grafik di bawah ini.)
Harga emas sempat 2,31 persen pada 23 Mei 2024 dan menjadi penurunan terdalam harga emas dalam dua pekan terakhir. Ini membuat harga emas sudah turun 5 persen dari level tertinggi sepanjang masa (all-time high/ATH) dalam beberapa sesi perdagangan terakhir.
Koreksi ini menunjukkan pergeseran sentimen investor setelah angka inflasi PCE Amerika Serikat (AS) sesuai dengan perkiraan, memberikan ruang bagi bank sentral Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunga di 2024.
Harga emas stabil di kisaran USD2,330 per troy ons pada awal pekan ini karena investor terus menilai dampak terbaru data inflasi AS.
Data PCE menunjukkan sedikit penurunan inflasi, meskipun masih jauh di atas target inflasi tahunan The Fed sebesar 2 persen.
Namun, angka tersebut, ditambah dengan indikator-indikator lain yang menunjukkan melemahnya perekonomian AS, memicu beberapa spekulasi bahwa bank sentral akan mulai memangkas suku bunga pada September.
Investor kini memperkirakan peluang sekitar 47 persen untuk pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin pada September, bersama dengan peluang sekitar 45 persen bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga tersebut, menurut alat CME Fedwatch.
Para investor saat ini akan memantau dengan cermat data upah nonpertanian (non-farm payroll/NFP) AS yang akan dirilis bersama dengan indikator-indikator pasar tenaga kerja lainnya minggu ini.
Sementara itu, dari Eropa, European Central Bank (ECB) diperkirakan akan menurunkan suku bunga pada pekan ini, namun masih muncul keraguan karena inflasi wilayah tersebut juga naik lebih dari yang diperkirakan pada Mei.
Bank of Canada juga diperkirakan akan menurunkan suku bunga dalam pekan ini.
Selain itu, harga emas bisa terus tinggi karena konflik yang masih berkepanjangan di Timur Tengah.
Seruan terus bergema untuk segera mengakhiri konflik Timur Tengah yang dipicu serangan berdarah Israel ke Rafah. Namun, pasukan Israel terus menyerang Rafah di Gaza dengan tank dan artileri.
Serangan ini dilakukan beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mengatakan Israel menawarkan peta jalan baru menuju gencatan senjata penuh.
Melansir AFP, Minggu (2/6), tak lama setelah pengumuman Biden, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan pihaknya akan melanjutkan perang sampai tuntas.
"Kondisi Israel untuk mengakhiri perang tidak berubah: penghancuran kemampuan militer dan pemerintahan Hamas, pembebasan semua sandera dan memastikan bahwa Gaza tidak lagi menjadi ancaman bagi Israel," kata Netanyahu. (ADF)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.