Note

HK Sudah Serap Modal Negara Rp 131,14 T Periode 2015-2024

· Views 20
HK Sudah Serap Modal Negara Rp 131,14 T Periode 2015-2024
Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto - Foto: 20detik
Jakarta

PT Hutama Karya (Persero) atau HK melaporkan telah menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 131,14 triliun dalam periode 2015-2024.

Direktur Utama HK Budi Harto mengatakan dana tersebut dominan digunakan untuk memperbaiki struktur pemodalan perusahaan dan mendukung percepatan penyelesaian pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

"Secara keseluruhan total penyerapan PMN sampai 25 Mei 2024 sebesar Rp 91,85 triliun, dari total Rp 131,14 triliun yang telah diterima perusahaan atau setara 69,5%," ata Budi Harto, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Bersama Komisi XI DPR RI di Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (2/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi menjelaskan, sebagian besar PMN yang belum terserap adalah PMN yang baru diterima Desember 2023 dan pada bulan April 2024. Di antaranya ada dana PMN 2024 sebesar Rp 13,42 triliun yang diperuntukkan lam mendorong penyelesaian ruas Tol Palembang-Betung yang sebelumnya digarap PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Secara keseluruhan, ruas tol tersebut membutuhkan investasi sebesar Rp 15,47 triliun. Untuk melengkapi kebutuhan tersebut, pihaknya meminta PMN pada periode 2 2024 ini sebesar Rp 1 triliun.

ADVERTISEMENT

"Permohonan PMN tahun anggaran 2024 dari cadangan investasi untuk HK sebesar Rp 1 triliun yang akan dialokasikan untuk ruas Jalan Palembang-Betung," ujarnya,

"Urgensi PMN ini adalah untuk memperbaiki struktur permodalan dan meningkatkan kapasitas perusahaan dalam rangka melanjutkan penugasan percepatan pembanguan JTTS, pengusahaan tol Palembang_Betung, dan meningkatkan konektivitas backbone JTTS dari Bakauheni hingga Jambi," sambungnya.

Selain PMN tunai sebesar Rp 1 triliun, di periode 2 tahun 2024 ini HK juga menerima PMN nontunai berupa bidang tanah dengan nilai Rp 1,9 triliun. Untuk PMN Non-Tunai ini berupa 30 bidang tanah di Tangerang dan 2 bidang tanah di Palembang.

(shc/kil)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.