Note

Luhut Mau Bikin Family Office, Arsjad Rasjid: Pasti Ada Dampak Positif & Negatif

· Views 32
Luhut Mau Bikin Family Office, Arsjad Rasjid: Pasti Ada Dampak Positif & Negatif
Foto: Shafira Cendra Arini/detik.com
Jakarta

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid meminta agar ide pembentukan Wealth Management Consulting (WMC) atau family office di Indonesia dipertimbangkan.

Menurut Arsjad, segala sesuatu pasti memiliki sisi negatif dan positif. Dengan demikian, perlu dikaji lebih dalam dampak dari kedua sisi tersebut terhadap family office di Indonesia.

"Kalau dampak negatif pasti selalu ada, apapun ada negatifnya, tapi juga ada positifnya, sehingga kita pertimbangkan," kata Arsjad, dalam acara Konferensi Pers di Kantor Kadin Indonesia, di Jakarta Selatan, Senin (15/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsjad menilai, ide pembentukan family office dimunculkan agar bisa dieksplorasi terlebih dulu. Menurutnya, Indonesia bisa terlebih dulu berguru dengan negara-negara yang telah menerapkan sistem serupa seperti Singapura untuk mencari skema terbaiknya.

"Jadi kalau boleh saya mengatakan begini. Jangan dulu dimatikan family office ini, biarkanlah nanti berkembang. Kita lihat dulu, kita pelajari positifnya bagaimana, negatifnya bagaimana, nanti untuk Indonesia mana yang terbaik," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Di samping itu, menurutnya keberadaan family office sendiri bisa menjadi salah satu produk unggulan yang ditawarkan RI untuk bersaing dalam menjaring investor di ranah global. Dengan demikian, Indonesia bisa tetap kompetitif dengan negara lain.

"Nanti kalau nggak berkompetisi, produk-produk kita nggak di keluarin, Indonesia kalah. makanya kita harus lihat, pelajari, Singapura bagaimana, Malaysia bagaimana, Vietnam bagaimana," katanya.

Arsjad mengatakan, keberadaan investasi sangat penting untuk Indonesia dalam pengoptimalan dalam pemanfaatan momentum bonus demografi. Dalam hal ini, investasi bisa mendorong peningkatan jumlah lapangan pekerjaan sehingga perekonomian RI juga akan ikut terangkat.

"Kalau kita nggak kompetitif, ini nggak mau, itu nggak mau, semua tidak, bagaimana uang masuk ke Indonesia? Padahal kita butuhkan investasi masuk ke Indonesia. Uang masuk ke Indonesia supaya kita bisa menambah lapangan pekerjaan," ujar Arsjad.

"Karena kuncinya bonus demografi ini apa? Kita punya generasi muda banyak tapi tidak ada pekerjaan. Jadi ini yang jadi kunci utama buat kita," pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, rencana pembentukan family office di Tanah Air merupakan usulan dari Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Alasannya usulan pembentukannya ialah populasi orang kaya di Asia meningkat pesat selama 5 tahun ke depan.

Menurut data dari The Wealth Report, populasi individu super kaya raya di Asia diperkirakan akan tumbuh sebesar 38,3% selama periode 2023-2028. Peningkatan jumlah aset finansial dunia yang diinvestasikan di luar negara asal juga diproyeksikan akan terus meningkat.

"Berangkat dari trend tersebut, saya melihat adanya kesempatan bagi Indonesia untuk menarik dana-dana dari family office global," ujar Luhut dikutip dari video dalam Instagramnya luhut.pandjaitan, Senin (2/7/2024).

Rencananya, lembaga ini akan menjaring dana dari keluarga-keluarga kaya, terutama di Asia. Nantinya para investor ini tidak dikenakan pajak, tetapi dia harus investasi dan investasinya itu yang akan dipajaki.

Luhut memaparkan dengan memiliki Family Office, bukan hanya meningkatkan peredaran modal di dalam negeri, tetapi juga menghadirkan potensi peningkatan PDB dan lapangan kerja dari investasi dan konsumsi lokal.

(shc/rrd)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.