Masih Merugi, Express Group (TAXI) Pastikan Tak Bagi Dividen untuk Kinerja 2023

IDXChannel - PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) memastikan tidak melakukan pembagian dividen kepada pemegang saham, untuk tahun kinerja periode 2023 lalu.

Kepastian tersebut terungkap dalam risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Kamis (18/7/2024), di mana jumlah kehadiran pemegang saham perusahaan taksi Express Group tersebut tercatat mewakili kepemilikan 3,61 miliar saham, atau setara 35,33 persen saham TAXI yang beredar.

Baca Juga:

Sempat Gagal Kuorum, Taksi Express (TAXI) Gelar RUPS Kedua Besok

Palu kuorum memutuskan sejumlah agenda rapat yang diadakan di Jakarta Pusat, Selasa (16/7/2024). Kondisi ini terjadi setelah pada undangan rapat sebelumnya, pemegang saham yang hadir hanya 0,61 persen, sehingga dipastikan tak memenuhi kuorum. 

Inilah risiko bagi perusahaan yang memiliki jumlah free float atau saham beredar publik mencapai 99 persen.

Baca Juga:

Kekayaan Elon Musk Turun USD11 Miliar, Pasca Tesla Dilaporkan Menunda Peluncuran Robotaxi

Sejumlah putusan rapat yang diambil mencakup pengesahan laporan tahunan untuk buku 2023, termasuk kinerja keuangan yang mencatatkan rugi Rp4,04 miliar, dengan akumulasi defisit Rp1,28 triliun.

Artinya tak ada dividen yang dibagikan kepada investor. Sementara itu rapat juga menetapkan honorarium bagi Dewan Komisaris untuk tahun 2024 sebesar Rp120 juta.

Baca Juga:

Prospek Pertumbuhan Bisnis Robotaxi di China, Baidu Diuntungkan 

"Menyetujui untuk memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah mereka jalankan selama tahun buku 2023," tulis manajemen, dalam putusan tersebut. (TSA)