Note

Bocoran! 500 Buruh Pabrik Tekstil Kena PHK Bulan Depan

· Views 30
Bocoran! 500 Buruh Pabrik Tekstil Kena PHK Bulan Depan
Ilustrasi PHK - Foto: Aturan Pesangon PHK di Omnibus Law Cipta Kerja (Mindra Purnomo/tim infografis detikcom)
Jakarta

Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di industri tekstil masih berlanjut. Berdasarkan keterangan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Ristadi, ratusan karyawan industri tekstil masih dibayangi ancaman PHK.

Berdasarkan data terbaru, terdapat 750-an pekerja di 4 perusahaan yang terkena PHK. Lalu pada Agustus mendatang, ada 1 perusahaan yang terkonfirmasi melakukan PHK terhadap 500-an pekerja.

"Ada 4 perusahaan KSPN melakukan PHK sekitar 750-an pekerja dan rencana Agustus 1 perusahaan terkonfirmasi PHK 500-an pekerja," katanya saat dihubungi detikcom, Jumat (26/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ristadi menyebut pihaknya kini terus melakukan validasi. Adapun alasan PHK, kata dia, imbas dari tidak adanya lagi permintaan produksi.

"Banyak yang melakukan PHK habis kontrak karena nggak ada order lanjutan. Masih kami validasi," tambah dia.

ADVERTISEMENT

Untuk lokasi perusahaannya berada di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat. "Jateng 4 dan Bandung, Jabar 1," tutur Ristasi.

Ristadi mengatakan sejak Januari hingga awal Juni 2024 ini, setidaknya terdapat 10 perusahaan yang telah melakukan PHK massal. Enam di antaranya karena penutupan pabrik, sedangkan empat sisanya karena efisiensi jumlah pegawai.

Total karyawan yang ter-PHK dari 10 perusahaan itu setidaknya ada 13.800an orang. Namun menurutnya jumlah ini mungkin lebih sedikit daripada kondisi di lapangan, mengingat tidak semua perusahaan mau terbuka atas langkah PHK massal ini.

"Yang terdata dan kami sudah minta izin untuk boleh diekspos itu ya, itu yang tutup sejak Januari sampai awal Juni 2024 itu ada 6 perusahaan, yang tutup. Nah yang PHK efisiensi, yang mau diekspos ada 4 perusahaan. Nah total pekerja yang ter-PHK itu sekitar 13.800an," kata Ristadi saat dihubungi detikcom, Kamis (13/6/2024).

(ily/kil)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.