Note

Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed

· Views 41
Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed
Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Harga emas dunia menguat tajam pada perdagangan Rabu (31/7/2024), mendekati rekor tertinggi, ditopang oleh ekspektasi kebijakan moneter yang lebih longgar di Amerika Serikat (AS) dan permintaan baru untuk aset safe-haven.

Menurut data pasar, emas (XAU/USD) naik 1,52 persen pada Rabu, setelah meningkat 1,14 pada Selasa (30/7).

Baca Juga:
Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed Intip Dua Broker di Balik Transaksi Jumbo Saham Harita (NCKL) Senilai Rp2,12 Triliun

Sementara, pada Kamis (1/8), pukul 06.28 WIB, logam mulia tersebut terkoreksi tipis 0,09 persen ke USD2.445,27 per troy ons. Emas sendiri sempat ditutup di rekor tertinggi (all-time high/ATH) USD2.470 per troy ons pada 16 Juli 2024.

Sementara, level tertinggi intraday sepanjang masa di angka USD2.488,40 disentuh pada 17 Juli 2024.

Baca Juga:
Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed Wall Street Ditutup Menguat usai The Fed Tahan Suku Bunga dan Reli Saham Teknologi

Semalam, bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga di level 5,25 persen - 5,50 persen, seperti yang diharapkan oleh pasar, dan mengisyaratkan bahwa perkembangan ekonomi terbaru sejalan dengan proyeksi, termasuk kemajuan dalam moderasi harga konsumen dan pelemahan pasar tenaga kerja.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang aset seperti emas yang tidak memberikan bunga, sehingga meningkatkan harga aset tersebut.

Baca Juga:
Emas Naik Tajam Lagi, Dekati Rekor Tertinggi Imbas Kabar The Fed Pelindo Catatkan Kenaikan 14 Juta Ton Arus Barang di Semester I/2024

Sementara itu, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dilaporkan dibunuh di Teheran, yang meningkatkan daya tarik emas sebagai safe-haven di tengah ketidakpastian geopolitik.

Ini seiring klaim pemerintah Israel yang membunuh komandan tertinggi Hezbollah dalam serangan udara di Beirut pada Selasa sebagai tanggapan atas serangan di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel selama akhir pekan lalu.

"Pembunuhan tersebut mengancam untuk menyebabkan peningkatan besar dalam aksi militer di wilayah tersebut, kemungkinan termasuk konfrontasi langsung antara Israel dan Iran," kata analis senior di Kitco.com Jim Wyckoff kepada MarketWatch, Rabu (31/7).

"Harga emas dan perak melihat beberapa pembelian safe-haven setelah berita tersebut," tutur Wyckoff.

Senada, kepala analis pasar di Exinity kata Han Tan mengatakan, tingginya ketegangan di Timur Tengah dan harapan pemotongan suku bunga The Fed telah mengembalikan emas di atas level psikologis penting USD2.400.

“Sinyal kebijakan yang masuk dari bank sentral dapat memicu pencarian emas berikutnya untuk rekor tertinggi baru atau memaksanya kembali ke wilayah di bawah USD2.400," ujar Tan kepada MarketWatch menjelang pengumuman kebijakan The Fed.

Emas spot, kata Han, bisa terdorong lebih tinggi apabila pasar percaya The Fed akan melakukan pemangkasan suku bunga ketiga sebesar 25 basis poin (bps) pada akhir 2024.

Dampak The Fed

Pada Rabu waktu AS, para pejabat bank sentral menegaskan kembali, mereka tidak memotong suku bunga sampai mereka memiliki keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi bergerak secara berkelanjutan menuju target 2 persen The Fed.

Namun, mereka menunjukkan kemajuan lebih lanjut dalam memperlambat inflasi dan mengindikasikan kekhawatiran yang meningkat tentang pasar tenaga kerja.

Analis di GraniteShares Paul Marino, menilai, para trader menyukai sentimen The Fed bersama dengan semua pembelian dari China. (Aldo Fernando)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.