Note

Pelni Kejar Laba Tembus Rp 250 Miliar Tahun Ini

· Views 22
Pelni Kejar Laba Tembus Rp 250 Miliar Tahun Ini
Ilustrasi.Foto: Dok. Pelni
Jakarta

PT Pelni (Persero) menargetkan laba bersih tahun ini bisa tembus Rp 250 miliar. Per semester I-2024, Pelni sudah membukukan laba bersih Rp 110 miliar.

Menurut Direktur Utama Pelni Tri Andayani target laba bersih ini jauh lebih besar dari hasil kinerja perusahaan tahun-tahun sebelumnya. Misalkan saja pada 2022 lalu yang berada di angka Rp 173 miliar dah pada 2023 lalu di angka Rp 201 miliar.

"Kinerja kami Alhamdulillah kami bukukan di angka Rp 173 miliar pada tahun 2022, meningkat lebih dari 400% dibandingkan tahun 2021 di angka Rp 40 miliar. Kemudian margin di tahun 2023 meningkat kurang lebih di 17-18% di angka Rp 201 miliar," kata Tri Andayani dalam acara talkshow Pelni di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada Semester I ini kami Alhamdulillah juga membukukan laba bersih sebesar Rp 110 miliar, harapan saya di akhir tahun ini minimal Rp 220 atau Rp 250 miliar ini dapat tercapai," ucapnya lagi.

Hingga Juni 2024 jumlah penumpang Pelni telah mencapai 2,6 juta orang. Sementara target akhir tahun ini harapannya dapat mengangkut hingga 5,5 juta orang.

ADVERTISEMENT

Namun untuk mencapai target tersebut, ia mengatakan perusahaan akan berfokus layanan komersial. Sebab perusahaan tidak bisa hanya mengandalkan pendapatan hanya dari penjualan tiket penumpang saja yang besarnya sudah diatur pemerintah.

"Pendapatan dari komersial ini otomatis kami dapatkan tidak dari penumpang. Karena ketika kita bicara penumpang, maka kita akan bicara harga tiket yang sudah diatur oleh regulator (pemerintah)," terang Tri Andayani.

Lebih lanjut ia menjelaskan berbagai macam layanan komersial yang dimaksud mulai dari memberikan layanan tambahan seperti penyewaan selimut dan fasilitas tambahan lainnya yang berbayar.

Selain itu, pihaknya juga menawarkan fasilitas WiFi berbayar yang bisa dinikmati pengguna selama perjalanan. Menurutnya, hal tersebut wajar diterapkan bisnis maskapai di luar negeri.

"Nah engine profit dari Pelni ini yang terus didorong dari pendapatan dari sisi komersil. Nah tapi sisi komersial ini juga ada juga di kapal penumpang. Pengembangan bisnis selain PSO. Misalnya kami menawarkan kepada para penumpang layanan tambahan add on dengan menyediakan selimut, kemudian amenities," papar Tri Andayani.

"Kemudian ada layanan internal komersial juga yang kalau misalkan kita pernah ke luar negeri kalau di pesawat itu juga maskapai apapun itu wifinya pasti berbayar. Ini juga kami sediakan di atas kapal, kami juga menawarkan studi on board, tour on board, city tour, dan event meeting charter yg beraktivitas di atas kapal," jelasnya lagi.

Di luar itu PT Pelni juga menyediakan space tenant, termasuk iklan di dalam dan badan kapal. Dengan begitu perusahaan bisa mendapatkan untung lebih dari fasilitas kapal yang dimiliki.

(hns/hns)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.