PalmCo Mau Tekan Emisi hingga 40%, Begini Caranya
Dengan bisnis yang ada saat ini, Jatmiko mengungkapkan pada 2030 total emisi karbon yang diproduksi PTPN 2,35 juta ton CO2 ekuivalen. Untuk itu, dia menilai perusahaan telah melakukan berbagai inisiatif dekarbonisasi, yakni suatu upaya yang dapat membatasi produksi karbon dioksida yang menjadi faktor kunci dalam menangani perubahan iklim.
"Sesuai baseline business as usual, PTPN Group itu tahun 2030 total emisinya sebesar 2,35 juta ton CO2e. Emisi yang sebagian besar datang dari gas methane yang keluar dari limbah cair. Maka dengan 7 Pembangkit Biogas PalmCo yang telah beroperasi saat ini, yang mampu meng-capture methane tadi lalu mengkonversinya menjadi energi baru terbarukan, saat ini kita sudah berhasil membatasi 150 ribu ton CO2e," ujar Jatmiko dalam keterangan tertulis, Jumat (1/8/2024).
Lebih jauh, pihaknya telah menetapkan inisiatif-inisiatif baru hingga 2030 sehingga dapat memberikan tambahan penekanan emisi karbon dioksida sebesar 787 ribu ton CO2e, di antaranya penambahan jumlah pembangkit listrik tenaga biogas, biogas cofiring, hingga bio CNG.
Menurutnya, proyek tersebut dapat menurunkan sebesar 937 ribu CO2e atau hampir 40% dari 2,35 juta ton emisi PTPN Grup. Hal ini melampaui target business as usual Indonesia yang menyasar 31,98% pada 2030.
Ia membeberkan, PalmCo sebagai perusahaan yang mengelola perkebunan sawit terluas di dunia juga mampu menyerap karbon dalam jumlah sangat besar melalui tanaman sawit yang dimilikinya. Dengan luas sawit tertanam 523 ribu hektare (ha), pihaknya mampu menyerap 6 juta ton karbon per tahun.
Jatmiko optimistis PalmCo akan berkontribusi besar dalam menekan emisi dan berkontribusi dalam mempercepat net zero emission sebelum 2060. Selain itu, pihaknya juga menargetkan 50 pabrik sawit telah mempunyai fasilitas energi baru terbarukan pada 2050.
"Hingga 2050 target kita 50 Pabrik Sawit telah memiliki fasilitas Energi Baru Terbarukan. Sejalan dengan arahan Pemegang Saham, pastinya kita ingin berkolaborasi dengan semua pihak serta membantu industry sejenis dan lainnya untuk mengakselerasi dekarbonisasi ini. Bersama-sama kita mampu mewujudkan net zero emission bahkan lebih cepat dari tahun 2060," terangnya. (ara/ara)
Reprinted from detik_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.