Saham GOTO Menggeliat Lagi, Naik Lebih dari 3 Persen
IDXChannel – Saham emiten jasa ride-hailing dan e-commerce PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menguat di awal perdagangan Rabu (14/8/2024), melanjutkan momentum penguatan pada Selasa (13/8) lalu.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.45 WIB, saham GOTO meningkat 3,85 persen ke Rp54 per saham.
Nilai transaksi tercatat mencapai Rp79,02 miliar dan volume perdagangan 1,47 miliar saham.
Kemarin, saham GOTO tumbuh 1,96 persen usai kerap stagnan sejak awal Agustus ini.
Dalam sepekan, saham GOTO mendaki 6,00 persen dan dalam sebulan terapresiasi 5,88 persen.
Secara teknikal, saat ini GOTO berusaha menguji area resistance 55-57 dengan level support terdekat di 52.
Diwartakan sebelumnya, GOTO akan menghapus 10,26 miliar saham treasuri yang merupakan hasil pembelian kembali saat penawaran saham perdana (IPO) pada Maret 2022, yang setara dengan 0,85 persen dari modal disetor dan ditempatkan perseroan.
Corporate Secretary GOTO R. A. Koesoemohadiani menjelaskan, manajemen mengusulkan pengalihan saham treasuri lewat pengurangan modal. Dengan skema ini, saham tersebut akan ditarik dan tidak bisa diterbitkan kembali.
"Pengurangan modal ditempatkan dan disetor perseroan dengan cara menarik kembali saham treasuri perseroan wajib memperoleh persetujuan pemegang saham perseroan," katanya dikutip Jumat (9/8/2024).
Hal tersebut akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 Agustus 2024 di Kantor GoTo, Jakarta Selatan.
Selain penghapusan saham treasury, RUPSLB juga akan membahas persetujuan rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) hingga 10 persen dari modal disetor.
Perseroan juga akan mengubah susunan direksi seiring masuknya Simon Tak Leung Ho, yang akan menggantikan Wei-Jye Jacky Lo sebagai Direktur Keuangan GOTO.
Rapor Keuangan
GOTO membukukan rugi periode berjalan Rp2,84 triliun selama semester I-2024, menyusut 61 persen secara tahunan (year on year/YoY) dari rugi Rp7,21 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Menurut laporan keuangan perusahaan, Selasa (30/7/2024), pendapatan bersih GOTO meningkat 12 persen YoY dari Rp6,88 triliun di semester I-2023 menjadi Rp7,74 triliun di semester I-2024.
Di tengah kenaikan pendapatan, GOTO berhasil menekan jumlah biaya dan beban perusahaan menjadi Rp9,46 triliun di semester I-2024, dari sebelumnya Rp12,99 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Seiring dengan itu, rugi EBITDA yang disesuaikan GOTO juga membaik, turun 93 persen YoY dari minus Rp2,8 triliun pada enam bulan pertama 2023 menjadi Rp209 miliar pada paruh pertama 2024.
GOTO sendiri mengaku perusahaan berada dalam jalur yang tepat untuk memenuhi pedoman kinerja EBITDA yang disesuaikan impas (breakeven) untuk keseluruhan tahun buku 2024.
Beban kas rutin tetap Grup GOTO menurun 5 persen YoY, dengan biaya korporasi rutin yang dilaporkan turun 44 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
GoTo juga terus mencatatkan kas dan posisi keuangan yang kuat. Pada 30 Juni 2024, Perseroan memiliki Rp22,0 triliun (setara USD1,34 miliar) kas, setara kas, dan deposito jangka pendek.
“Percepatan pertumbuhan di kuartal kedua kembali menegaskan tepatnya strategi untuk fokus pada konsumen mass market. Kami akan terus memberikan solusi bagi seluruh konsumen kami, baik yang membutuhkan kenyamanan maupun mementingkan harga,” kata Direktur Utama GoTo Patrick Walujo dalam siaran pers GOTO, pada 30 Juli 2024.
Langkah tersebut, kata Patrick, akan terus menjadi landasan pertumbuhan perseroan, seiring dengan upaya GOTO meningkatkan topline serta terus berkomitmen mencapai EBITDA Grup yang disesuaikan breakeven untuk keseluruhan tahun buku 2024.
Sebagaimana dari materi presentasi kinerja GOTO hingga akhir kuartal II-2024, perusahaan juga terus berupaya mengurangi aksi bakar uang (cash burn) yang terlihat dari pengurangan rugi EBITDA yang disesuikan serta mengubah segmen e-commerce menjadi arus kas positif via kemitraan dengan TikTok.
GOTO juga terus berupaya kembali ke mode pertumbuhan dengan memperluas produk dengan harga terjangkau, meluncurkan program berlangganan Gojek PLUS untuk semua produk on-demand services (ODS), meluncurukan aplikasi GoPay sebagai saluran akuisisi mass market, dan mempercepat pertumbuhan pinjaman di dalam ekosistem GOTO. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.