Bundamedik (BMHS) Raup Pendapatan Rp785 Miliar di Semester I-2024, Ini Penopangnya

IDXChannel - PT Bundamedik Tbk (BMHS) meraup pendapatan Rp785 miliar di semester I-2024 seiring strategi perseroan yang fokus memperkuat ekosistem layanan kesehatan keluarga.

Presiden Direktur BMHS Agus Heru Darjono mengatakan, pendapatan Bundamedik sepanjang Januari-Juni 2024 tumbuh 9 persen seiring naiknya jumlah pasien rumah sakit.

"Pasien rawat jalan meningkat sebesar 17 persen, pasien rawat inap meningkat 38 persen, dan tindakan meningkat 11 persen," katanya lewat keterangan resmi dikutip Rabu (14/8/2024).

Secara segmen, kata Agus, peningkatan pendapatan juga terjadi pada kategori OBGYN dan spesialis anak maupun spesialis lain seperti penyakit dalam, neurologi, THT, onkologi, hingga ortopodi.

Selain itu, pertumbuhan bisnis BMHS juga ditopang oleh anak usaha, PT Diagnos Laboratorium Tbk (DGNS). Tes genomik di Diagnos naik 30 persen secara tahunan.

Agus menambahkan, kemitraan strategis anak usaha Morula IVF dengan Jinxin Fertility Group Ld juga berdampak positif. Kerja sama ini ditujukan untuk menggali potensi besar bisnis In Vitro Fertilization (IVF) di Indonesia dan Asia Tenggara.

Dia menyebut, secara konsolidasi, pendapatan BMHS tumbuh di semua segmen. Untuk rumah sakit tumbuh 8 persen, Morula IVF naik 4 persen, dan Diagnos meningkat 14 persen secara tahunan.

"Berbekal tren baik tersebut, kami semakin optimis dalam memperkuat ekosistem layanan kesehatan BMHS sekaligus mempertahankan pertumbuhan positif yang berkelanjutan di sepanjang tahun 2024 ini," katanya.

"Optimisme ini didukung dengan jajaran manajemen, dokter dan tenaga kesehatan yang profesional dan kompeten, inovasi teknologi medis modern, hingga ekspansi pusat layanan kesehatan unggulan," ujar Agus.

(Rahmat Fiansyah)