IHSG Diprediksi Menguat ke 7.400, Cek Sederet Pilihan Saham Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (21/3) ditutup naik +0,10% atau +7,22 poin di level 7.338,3. IHSG terapresiasi mengikuti pergerakan harga komoditas non-migas dan kenaikan saham Big Caps.

"IHSG hari ini (22/3) diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.300-7.400," tulis Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam risetnya, Jumat (22/3/2024).

Sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain,dari dalam negeri,Bank Indonesia (BI) melaporkan penyaluran kredit pada Februari 2024 tumbuh 11,28% yoy. Performa tersebut sejalan dengan pertumbuhan kredit bulan sebelumnya sebesar 11,83% yoy.

"Di sisi lain, pembiayaan syariah melanjutkan pertumbuhan 15,89% yoy. Permintaan kredit pada segmen rumah tangga dan korporasi yang tetap solid mencerminkan konsumsi masyarakat terjaga meskipun BI menetapkan suku bunga tinggi di level 6% sejak Oktober 2023. BI optimis pertumbuhan kredit di tahun 2024 mencapai level 10-12%," lanjutnya.

Dari mancanegara, Inggris melaporkan inflasi tahunan pada Februari 2024 sebesar 3,4%, turun dari posisi bulan sebelumnya sebesar 4% serta lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 3,5%. Kemajuan penurunan inflasi tersebut signifikan dari posisi tertinggi pada Oktober 2022 sebesar 11,1%.

"Dari Asia, Jepang mencatat penurunan defisit neraca dagang pada Februari 2024 menjadi JPY 379,35 miliar. Ekspor tumbuh 7,8% yoy sedangkan impor tumbuh 0,5% yoy. Capaian ini lebih baik dari bulan sebelumnya, dimana defisit neraca dagang mencapai JPY 1.760,3 miliar," tulisnya.

Rekomendasi Saham Hari Ini:

MYOR
Buy: 2.550
TP: 2.630
Stop loss: <2.450

MYOR bullish continuation di atas MA (5,20,100). Breakout resistance di level 2.550 dengan volume menguat. Indikator MACD bar histogram dalam momentum akumulasi.

Daya beli masyarakat Indonesia tetap kokoh sejalan dengan pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 sebesar 5,05% yang ditopang oleh sektor konsumsi. Sepanjang tahun 2023 MYOR melaporkan kenaikan penjualan 2,67% yoy menjadi Rp31,48 triliun. Secara bottom line, laba bersih meningkat 64,44%yoymenjadi Rp3,19 triliun.

BRIS
Buy: 2.680
TP: 2.770
Stop loss: <2.550

BRIS dalam major tren bullish di atas MA (5,20,100). Jangka pendek sideways dalam momentum akumulasi. Indikator stochastic crossing di area oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas.

Pertumbuhan pembiayaan syariah pada Februari 2024 tercatat 15,89% yoy. Pertumbuhan tersebut di atas target Bank Indonesia (BI), yaitu pertumbuhan kredit perbankan di tahun 2024 sebesar 10-12%. Penetrasi perbankan syariah nasional juga berpotensi tumbuh, dimana saat ini masih di bawah 10%.

ARTO
Buy: 2.680
TP: 2.780
Stop loss: <2.570

ARTO berpotensi rebound dari area support, membentuk long white candle dengan stochastic crossing di area oversold dan MACD bar histogram dalam momentum akumulasi.

ARTO termasuk ke dalam ekosistem GOTO, dimana pada 4Q23 mencatatkan kinerja operasional membaik, yaitu adjusted EBITDA tercatat positif sebesar Rp 77 miliar. Sementara, pada Februari 2024 ekonomi digital bergerak masif, dimana transaksi QRIS tumbuh 161,51% yoy dengan 46,98 juta pengguna. Pada periode yang sama, transaksi digital banking juga tumbuh 19,72%.