Harga Emas Melemah setelah Tembus Rekor, Tunggu Kabar The Fed
IDXChannel – Harga emas dunia melemah pada Senin (19/8) dan awal perdagangan Selasa (20/8), setelah berhasil kembali menyentuh rekor tertinggi (all-time high/ATH) pada Jumat (16/8) pekan lalu.
Pelaku pasar akan menantikan konferensi tahunan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed) pada pekan ini.
Menurut data pasar, emas spot (XAU/USD) ditutup turun 0,15 persen pada Senin. Sementara, per pukul 06.50 WIB, Selasa, emas terkoreksi tipis 0,04 persen ke USD2.503,35 per troy ons.
Sebelumnya, emas ditutup naik 2,10 persen secara harian ke USD2.508,14 per troy ons pada Jumat pekan lalu, menembus level ATH.
Harga logam mulia ini telah meningkat 22 persen sejak awal tahun, terus mencatat rekor baru seiring ekspektasi bahwa The Fed siap untuk mulai menurunkan suku bunga karena inflasi mendekati target 2 persen.
The Fed akan menggelar simposium tahunan di Jackson Hole, Wyoming, pekan ini, dan pasar menanti pidato Ketua Jerome Powell pada Jumat untuk mencari petunjuk apakah bank sentral Paman Sam tersebut akan menurunkan suku bunga pada pertemuan kebijakan September.
"Sangat sedikit koreksi selama reli emas dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan kekuatan dasarnya, tetapi beberapa konsolidasi diharapkan terjadi sementara pasar menunggu Jackson Hole dan dimulainya siklus pemotongan suku bunga AS," kata Saxo Bank, dikutip MT Newswires, Senin (19/9).
Dolar melemah, dengan indeks ICE dolar terakhir turun 0,51 poin menjadi 101,95, level terendah sejak 29 Desember lalu.
Imbal hasil US Treasury bervariasi, dengan surat utang AS bertenor dua tahun terakhir tercatat membayar kupon 4,064 persen, naik 0,4 basis poin, sementara imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun turun 2,1 basis poin menjadi 3,864 persen.
Katalis tambahan untuk emas datang dari kekhawatiran yang masih ada tentang kemungkinan serangan militer Iran terhadap Israel.
Namun, ada kemungkinan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas segera tercapai, yang dapat mengubah perhitungan Iran untuk menyerang Israel setelah adanya pembunuhan pejabat Hamas dan Hezbollah oleh Israel baru-baru ini. (Aldo Fernando)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.