ANALIS MARKET (23/8/2024) : IHSG Berpotensi Menguat

Pasardana.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Pasar AS ditutup melemah pada Kamis (22/8): Dow -0.43%, S&P 500 -0.89%, Nasdaq -1.63%. Pasar AS ditutup melemah karena investor memilih untuk berhati-hati sehari menjelang pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Yield UST 10Y naik +0.042bps (+1.10%) ke 3.85%, dan USD Index naik +0.33% ke 101.5.  

Pasar komoditas ditutup menguat: Minyak WTI -1.37% menjadi USD 73.0/bbl, batu bara +0.58% menjadi USD 146.8/ton, nikel -1.61% menjadi USD 16,586/ton, CPO +1.03% menjadi MYR 3,928. dan emas -1.06% menjadi USD 2,486/toz.  

Bursa Asia sebagian besar ditutup menguat pada Kamis (23/8): Nikkei +0.68%, Hang Seng +1.44%, dan Shanghai -0.27%. Sedangkan EIDO -3.05%, sementara IHSG ditutup pada level 7,489 (-0.87%), dengan Investor asing hari ini mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 1,266.3 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 1,594.3 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 328 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 817.9 miliar), ASII (IDR 160.7 miliar), dan BBCA (IDR 147.7 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBNI (IDR 50.5 miliar), MNCN (IDR 23.9 miliar), dan BBKP (IDR 19.7 miliar). Adapun top sector loser adalah sektor IDXINFRA. Top leading movers emiten AMMN, UNTR, ADRO, sementara top lagging movers emiten BMRI, BBRI, BBCA.  

Adapun Nikkei dibuka menguat +0.2% diperdagangan Jumat (23/8) pagi ini, sementara KOSPI (-0.6%) melemah.  

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG akan menguat hari ini, didukung sentimen positif dari pembatalan pengesahan RUU Pilkada,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (23/8).