Pasardana.id - Rapat Umum Pemegang Saham Independen PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (IDX: SRAJ) yang dilangsungkan pada hari Rabu, 21 Agustus 2024, di Auditorium Lt 9 Mayapada Tower 2, Jakarta, menyetujui rencana perseroan untuk melaksanakan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement senilai Rp2,74 triliun.
Emiten rumah sakit Mayapada Hospital ini mengantongi restu para pemodal sebanyak 4,03 miliar pemilik suara dengan tingkat kehadiran 86,034 persen.
Sebelumnya diinfokan, perseroan berencana melaksanakan aksi korporasi berupa private placement senilai Rp2,74 triliun dengan menjajakan 1,2 miliar lembar dengan harga pelaksanaan Rp2.290 per saham.
Penerbitan saham setara 10 persen dari modal disetor dan ditempatkan itu dipatok senilai Rp100.
Adapun dana hasil private placement untuk pengembangan proyek rumah sakit, dan pelunasan utang.
Tepatnya, sekitar Rp497,76 miliar untuk penyetoran modal kepada Nirmala Kencana Mas (NKM).
Selanjutnya, oleh NKM untuk pembangunan Gedung Tower 3 Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dan pembelian tambahan peralatan medis.
Sekitar Rp497,76 miliar untuk penyetoran modal kepada Anugrah Inti Bahagia (AIB).
Selanjutnya, dana itu oleh AIB untuk pembangunan gedung rumah sakit Mayapada Apollo Batam International Hospital beserta pembelian peralatan medis.
AIB berencana membangun rumah sakit baru yakni Mayapada Apollo Batam International Hospital dengan perkiraan luas bangunan sekitar 39 ribu meter persegi akan terdiri dari kurang lebih 15 lantai, dan dapat menampung sekitar 250 tempat tidur.
Sekitar Rp248,88 miliar untuk setoran modal kepada PT Sejahtera Karunia Semesta (SKS).
Selanjutnya, dana itu akan digunakan oleh SKS untuk untuk pembelian lahan untuk proyek Mayapada Hospital Surabaya 2.
Sisanya, untuk pelunasan utang perseroan kepada Surya Cipta Inti Cemerlang (SCIC) berdasar perjanjian pinjaman pemegang saham perseroan.
Hot
No comment on record. Start new comment.