Note

BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser

· Views 19
BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser
BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser. (Foto: Barito Renewables)

IDXChannel – Kenaikan harga saham yang signifikan selama Agustus membuat emiten geotermal PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) kembali melesat ke posisi pertama emiten dengan kapitalisasi pasar (market cap) terbesar di bursa.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (29/8/2024), pukul 10.50 WIB, saham BREN naik 6,37 persen ke Rp10.850 per saham. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp477,24 miliar dan volume perdagangan 44,82 juta saham.

Baca Juga:
BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser Saham Prajogo Pangestu Terus Melaju, PTRO dan BREN Pimpin Kenaikan

Saat ini, BREN kembali berada di posisi pertama emiten dengan kapitalisasi pasar (market cap) tertinggi di bursa, dengan nilai pasar Rp1.454,93 triliun, melewati bank Grup Djarum PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) di posisi kedua dengan valuasi Rp1.275,90 triliun.

Kabar teranyar, per Rabu (28/8), emiten yang dikendalikan taipan Prajogo Pangestu tersebut mengumumkan peresmian kerja sama dengan ACEN, perusahaan energi yang terdaftar secara publik dari Grup Ayala.

Baca Juga:
BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser Saham Batu Bara Pesta Pora, GEMS Lagi-Lagi Naik Tinggi

Kemitraan strategis kedua pihak disepakati untuk mempercepat pengembangan proyek energi terbarukan angin di seluruh Indonesia. 

Kemitraan strategis ini akan dilaksanakan melalui anak perusahaan ACEN, ACEN Indonesia Investment Holdings Pte. Ltd., dan anak perusahaan Barito Renewables, PT Barito Wind Energy.

Baca Juga:
BREN Kembali Jadi Emiten Market Cap Terbesar, BBCA Tergeser Dua Strategi Jitu BRI (BBRI) Capai Pertumbuhan Berkelanjutan

Kemitraan ini dibangun berdasarkan akuisisi penting pada tahun 2024 dari tiga aset pengembangan energi angin yang berada di tahap akhir di Sulawesi Selatan, Sukabumi, dan Lombok.

Aset-aset ini secara kolektif menawarkan kapasitas potensial sebesar 320 MW energi angin, dilengkapi dengan solusi penyimpanan energi baterai canggih, yang siap meningkatkan stabilitas dan efisiensi jaringan di seluruh wilayah.

Diwartakan sebelumnya, Senin (26/8/2024), FTSE Global Equity Index Series telah merilis hasil evaluasi semi-tahunan untuk September 2024 yang akan berlaku mulai 23 September mendatang.

Kocok ulang ini membawa perubahan signifikan dalam indeks FTSE Indonesia, dengan beberapa perusahaan mengalami pergeseran dalam berbagai kategori.

Menurut keterangan tertulis, dalam kategori Large Cap, BREN bersama emiten bank syariah pelat merah PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) berhasil masuk ke dalam daftar.

Perubahan ini akan menjadi final pada 9 September 2024, dan hanya akan ada revisi dalam kondisi luar biasa sesuai dengan kebijakan FTSE Russell. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.