IHSG Berpotensi Melemah Sambut Awal Pekan, Cek Saham Berikut

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi dalam kecenderungan melemah sepanjang perdagangan di kisaran 7.600 – 7.700.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, asing tercatat melakukan net buy sebesar 1,11 triliun, jumlah ini diperkirakan ada efek dari rebalancing MSCI yang umum terjadi di bulan September.

Baca Juga:

Saham SBAT, MKNT, dan TOPS Dibanderol Rp1, Terendah di Bursa

"Saham-saham yang masuk dalam indeks ini biasanya diminati investor asing sehingga pada saat tanggal efektifnya, asing akan melakukan pembelian yang cukup besar. Lalu bagaimana dengan siklus IHSG yang katanya melemah di bulan September?" kata William dalam analisisnya, Senin (2/9/2024).

Menurut William memang lebih tertarik memperhatikan potensi pelemahan IHSG sebagai bentuk penutupan intraday gap saja.

Baca Juga:

Deretan 10 Saham Top Gainers Pekan Ini: TMPO dan PTRO Melesat Hampir 50 Persen

"Dengan adanya efek rebalancing MSCI, pada perdagangan kemarin IHSG mengalami gap up sebesar 35 poin," katanya.

Sedangkan sebelum penutupan perdagangan, IHSG masih berada di dekat kondisi melemah. "Jadi dengan adanya gap up ini, IHSG memiliki potensi melemah hanya sebatas untuk menutup gap saja," kata dia.

Baca Juga:

10 Saham Penghuni Top Losers Sepekan saat IHSG Cetak Rekor, Ada MCAS dan VISI

Secara teknikal, pergerakan IHSG masih dalam kondisi strong uptrend, dengan candlestick menguat di atas MA5 dan MA20, level 7600 menjadi support dan pada perdagangan kemarin nampak pembentukan resistance pada 7700.

"Ada demand zone pada area 7507 – 7594, IHSG berada pada kondisi aman selama di atas demand zone ini," ujar William.

Baca Juga:

Saham Prajogo Pangestu Unjuk Gigi Pekan Ini, BREN Jadi Nomor Satu

Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.

UNTR, sell on strength, support 26225, resistance 28400.

Baca Juga:

Antiklimaks Saham VISI, Jatuh Berhari-hari usai Sempat Naik Ratusan Persen

Potensi koreksi menguji support 26225.

RSCH, buy, support 300, resistance 324.

Pergerakan konsolidasi dalam tren menguat namun terbentuk support pada 300, berpotensi melanjutkan penguatan selama support mampu dipertahankan.

KKGI, buy, support 645, resistance 720.

Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.

BBNI, buy, support 5225, resistance 5550.

Pergerakan konsolidasi dalam tren menguat namun terbentuk support pada 5225, berpotensi melanjutkan penguatan selama support mampu dipertahankan.

(Kunthi Fahmar Sandy)