IHSG Diperkirakan Tembus 7.915, Mirae Asset Jagokan Saham-Saham Ini

IDXChannel - Mirae Asset Sekuritas Indonesia memproyeksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menembus 7.915 di akhir 2024.

Sebelumnya Mirae Asset memasang target di level 7.585. Head of Investment Information Mirae Asset, Martha Christina menyebut, naiknya proyeksi ini seiring dengan potensi pemangkasan suku bunga.

“Ada empat faktor utama yang membuat IHSG ke level 7.915 yaitu terkait pemangkasan suku bunga, optimisme pemerintahan baru, perbaikan konsumsi di semester dua, dan nilai tukar Rupiah yang relatif stabil,” kata Martha dalam Media Day di Jakarta pada Kamis (12/9/2024).

Martha menjelaskan, inflasi yang terkendali dan suku bunga yang lebih rendah akan menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif. Sejalan dengan itu, kredit konsumsi diproyeksikan meningkat dan berdampak langsung pada penguatan beberapa sektor, termasuk sektor ritel.

Untuk sektor dan saham pilihan di pasar saham, Martha mengatakan sedang memperhatikan dua sektor yaitu perbankan dan sektor ritel. Pada saham perbankan, Martha menjagokan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

Kemudian pada sektor ritel, Martha memproyeksi konsumsi rumah tangga akan menguat pada kuartal IV tahun 2024. Pemangkasan suku bunga dan peningkatan kepercayaan konsumen akan mendorong masyarakat untuk lebih aktif melakukan pembelian barang dan jasa.   
 
"Sektor ritel, khususnya segmen barang konsumsi, fashion, dan elektronik, diprediksi akan mendapatkan keuntungan signifikan dari tren ini,” ujar Martha.

Saham lainnya yang menjadi pilihan yakni PT Astra International Tbk (ASII), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), dan PT Sido Muncul Tbk (SIDO). 

(DESI ANGRIANI)