Saham Teknologi Lanjutkan Pesta, DCII, GOTO, hingga MLPT Berjaya

IDXChannel – Saham emiten sektor teknologi utama kembali naik tajam dalam lanjutan sesi I, Jumat (13/9/2024), didukung kenaikan saham raksasa data center dan penyedia jasa ride-hailing.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks teknologi (IDXTECHNO) naik signifikan 5,98 persen hari ini, tertinggi di antara sektoral lainnya, sekaligus mengejar ketertinggalan setelah dianggap sektor laggard di tengah semringahnya pasar saham RI sebelumnya.

Baca Juga:

Digembok Sehari, Saham MLPT-HOMI Kembali Diperdagangkan Hari Ini

Kenaikan indeks tersebut terutama ditopang oleh lonjakan harga saham emiten data center PT DCI Indonesia Tbk (DCII) sebesar 14,94 persen ke Rp60.000 per saham,

Kemarin, saham DCII melesat 20,00 persen atau menyentuh auto rejection atas (ARA).

Baca Juga:

Bank Sentral Eropa Kembali Pangkas Suku Bunga Acuan

Kabar terbaru soal perseroan, Presiden Direktur DCII, Otto Toto Sugiri, mengungkapkan, perusahaan terbuka untuk kemungkinan pembagian dividen, meskipun keputusan akhir ada di tangan pemegang saham.

Dalam acara "Data Center Industry Dialogue" pada 11 September 2024, dikutip dari CNBC Indonesia, Rabu (11/9), Otto menyatakan, pembagian dividen akan bergantung pada preferensi pemegang saham, yang terdiri dari pendiri, investor jangka panjang, dan publik.

Baca Juga:

Saham MSIN dan RAAM Menghijau usai MNC Digital Tuntaskan Investasi Strategis

Saham yang bergerak di jasa IT, terutama internet service provider (ISP), PT Indointernet Tbk (EDGE) juga naik 16,98. Saham EDGE turut ARA 24,81 persen pada Kamis.

Hanya saja, volume perdagangan kedua saham tersebut tidak begitu likuid. Volume perdagangan DCII hanya 52,50 saham, dengan nilai transaksi Rp3,09 miliar.

Sementara, volume transaksi EDGE terbilang lebih baik, yakni 1,93 juta saham dan nilai transaksi Rp10,97 miliar.

Saham raksasa di IDXTECHNO lainnya, saham emiten ojek online dan e-commerce PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mendaki 3,33 persen ke Rp62 per saham.

Pada Kamis, saham GOTO ditutup menghijau 7,14 persen.

Sebelumnya, GoTo Group mengadakan uji coba distribusi makan siang gratis untuk anak sekolah, program utama Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang akan diluncurkan tahun depan.

Melansir dari Bloomberg, Rabu (11/9), uji coba ini, yang dimulai Mei dan berlangsung hingga bulan depan, melibatkan pengemudi dan penjual makanan di platform GoJek, menjangkau 15.000 siswa di Jawa, Sumatra, dan Sulawesi.

Uji coba ini bertujuan untuk mengumpulkan masukan terkait pengiriman makanan, variasi menu, biaya produksi, dan pengelolaan limbah.

Program uji coba GoTo ini bisa memberikan gambaran tentang dampak program makan gratis senilai USD30 miliar dari Prabowo terhadap perekonomian mikro Indonesia.

Program ini dinilai tidak hanya meningkatkan nutrisi anak dan kehadiran di sekolah, tetapi juga dapat meningkatkan pendapatan penjual makanan lokal dan pengemudi pengantar makanan.

Menurut catatan Bloomberg, program makan gratis Prabowo, yang dimulai Januari dan menargetkan 15 juta anak, diperkirakan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,1 persen di 2025.

Selain saham-saham di atas, nama lainnya yang juga terapresiasi, macam TFAS yang melonjak 30,16 persen, MLPT 25,00 persen, AWAN yang naik 3,60 persen, DIVA 3,20 persen, AREA 2,65 persen, EMTK 0,99 persen, BUKA 0,85 persen, ZYRX 0,69 persen, dan BELI 0,44 persen. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembeliasn/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.