Laba Bersih GMF AeroAsia (GMFI) Melesat Hampir Lima Kali Lipat

IDXChannel - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) atau GMF AeroAsia mencatat kinerja cemerlang dalam enam bulan pertama 2024. Perusahaan mencatat laba bersih naik hampir lima kali lipat.

Anak usaha PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) itu membukukan laba bersih USD13,3 juta atau sekitar Rp205 miliar di semester I-2024 naik 478 persen dari capaian periode yang sama tahun lalu USD2,03 juta.

Dalam laporan keuangan auditan yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (13/9/2024), kenaikan laba bersih itu ditopang oleh pendapatan yang naik 29 persen dari USD167 juta menjadi USD216 juta. 

Pendapatan di seluruh segmen usaha naik yakni reparasi dan overhaul USD168 juta (+28 persen), perawatan USD38 juta (+47 persen), dan operasi lainnya USD10,5 juta (+5 persen).

Klien GMFI didominasi maskapai Garuda Group yakni Garuda Indonesia USD110 juta (51 persen) dan Citilink Indonesia USD50 juta (23 persen).

Beban usaha GMFI juga naik 27 persen dari USD152,6 juta menjadi USD194,3 juta, terutama akibat melonjaknya beban pegawai (+18 persen) dan subkontrak (+120 persen).

Meski beban usaha naik dua digit, laba bruto GMFI naik 55 persen dari USD14,3 juta menjadi USD22,2 juta. Meski beban keuangan masih cukup tinggi USD11,7 juta, kinerja bottom line masih positif, bahkan tumbuh signifikan menjadi USD13,3 juta imbas pendapatan yang naik signifikan.

Meski laba naik, arus kas dari aktivitas operasi GMFI pada enam bulan terakhir turun dari USD5,9 juta menjadi USD2,5 juta. Penurunan ini disebabkan lonjakan pada komponen pembayaran karyawan yang naik USD10 juta.

(Rahmat Fiansyah)