Target Saham FILM Terkerek Usai Akuisisi NETV
IDXChannel - PT MD Entertainment Tbk (FILM) bakal menjadi pemegang saham pengendali baru PT Net Visi Media Tbk (NETV) usai merampungkan akuisisinya.
FILM sebelumnya mengumumkan rencana akuisisi atas 80,05 persen saham NETV dengan nilai transaksi Rp1,65 triliun. Rencana tersebut akan disampaikan kepada para investor dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 4 Oktober 2024.
Dalam pelaksanaannya, FILM akan menerbitkan saham baru senilai Rp661,9 miliar melalui NPR untuk PT Permata Surya Gitatama (PSG) dan PT Teladan Investama (TI), memberikan kedua perusahaan tersebut sedikit kepemilikan FILM.
Selanjutnya, FILM akan mengakuisisi 75 persen dari piutang Newton Capital di NETV yang bernilai Rp661,9 miliar, yang akan dikonversi menjadi 13,2 miliar saham NETV dengan harga Rp25 per saham.
Kemudian FILM akan melakukan NPR lagi untuk mendukung rencana ekspansi dan membeli 19,3 persen saham NETV dari pemegang saham saat ini (SLM, IIH, dan TI). Terakhir, FILM akan mengakuisisi 11,9 miliar saham Seri B NETV seharga IDR 599,1 miliar dan melakukan share swap, yang akan membawa kepemilikan FILM di NETV ke 80 persen.
Akuisisi ini memungkinkan FILM untuk menyebarluaskan konten mereka melalui TV, memperluas jangkauan penonton, dan meningkatkan pangsa pasar NETV yang saat ini hanya 1,5 persen.
Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, Jumat (13/9/2024), langkah ini memberikan keuntungan strategis, membuka peluang untuk ekspansi ke platform OTT milik FILM, yang bisa memperluas audiens dan meningkatkan pendapatan di masa depan.
"Dengan potensi positif dari akuisisi ini, kami merekomendasikan untuk membeli saham FILM dengan target harga baru Rp7.000, yang mencerminkan potensi pendapatan FTA FY25F sebesar Rp332 miliar dan margin EBITDA yang menguntungkan," tulis Samuel Sekuritas.
Target harga ini belum memasukkan potensi keberhasilan FILM dalam memasuki OTT, jadi masih ada peluang kenaikan lebih lanjut.
Adapun saham FILM memerah dalam sepekan atau sudah turun 12,77 persen. Namun secara year to date masih tumbuh 1,77 persen. Pada Jumat (13/9/2024), saham FILM turun 5,84 persen ke harga Rp4.030 dengan nilai transaksi Rp36,33 miliar.
(DESI ANGRIANI)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.