Bursa Asia Bergerak Bervariasi Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed
Bursa Asia Bergerak Bervariasi Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed
IDXChannel - Bursa saham Asia ber di awal perdagangan Rabu (18/9/2024), di tengah pelaku pasar menantikan keputusan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS).
Menurut data pasar, pukul 08.58 WIB, indeks Nikkei 225 Jepang menguat 0,55 persen, Shanghai Composite tumbuh 0,13 persen.
Berbeda, Straits Times Singapura turun 0,17 persen dan ASX 200 Australia minus tipis 0,03 persen.
Wall Street Datar
Pasar saham AS berakhir hampir datar setelah mencapai rekor tertinggi pada Selasa (17/9/2024), dan dolar tetap kuat seiring data ekonomi yang solid meredakan kekhawatiran tentang perlambatan.
Investor tengah bersiap untuk langkah yang diharapkan dari Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunga untuk pertama kalinya dalam lebih dari empat tahun.
Tanda-tanda melambatnya pasar tenaga kerja selama musim panas dan laporan media baru-baru ini telah berkontribusi pada spekulasi selama sepekan terakhir bahwa The Fed akan bertindak lebih drastis dari biasanya pada pertemuannya pada Rabu dan memangkas setengah poin persentase, untuk mengantisipasi potensi kelemahan ekonomi.
Data pada Selasa menunjukkan penjualan ritel AS meningkat pada Agustus dan produksi di pabrik-pabrik pulih.
Data yang lebih kuat secara teori dapat melemahkan alasan untuk pemotongan suku bung yang lebih agresif.
"Itu menunjukkan kondisi ekonomi yang sehat," kata Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Spartan Capital Securities.
Cardillo memperkirakan Ketua The Fed Jerome Powell akan memotong suku bunga sebesar 25 basis poin pada Rabu, dan akan mencari petunjuk untuk langkah-langkah selanjutnya.
"Dia mungkin memberikan isyarat bahwa Fed bisa lebih agresif dalam pertemuan mendatang. Saya pikir mereka memulai dengan hati-hati," ujarnya.
Di pasar yang lebih luas, trader masih memperkirakan kemungkinan 63 persen bahwa Fed akan memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin pada Rabu dan kemungkinan 37 persen untuk pemotongan sebesar 25 basis poin, menurut alat FedWatch CME Group.
S&P 500 naik ke level tertinggi sepanjang masa secara intraday, tetapi mendatar pada perdagangan Selasa sore dan ditutup menguat 0,03 persen di 5.634,58. Dow Jones Industrial Average turun 0,04 persen, menjadi 41.606,18.
Nasdaq Composite, yang didominasi saham teknologi, melawan tren Wall Street dengan ditutup 0,20 persen lebih tinggi pada 17.628,06, sementara indeks All-World MSCI naik 0,04 persen menjadi 828,72.
"Apa yang Anda lihat dalam perdagangan sore ini adalah cara kita turun dari titik tertinggi sepanjang masa karena besok akan ada pihak yang kecewa," kata Russell Price, kepala ekonom di Ameriprise Financial Services di Troy, Michigan. (Aldo Fernando)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.