Pasardana.id - Wall Street melemah pada Kamis (10/10/2024) dipicu data inflasi Amerika Serikat yang terbaru.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, turun 57,88 poin, atau sekitar 0,14 persen, menjadi 42.454,12. Indeks S&P 500 melemah 11,99 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 5.780,05. Indeks komposit Nasdaq melorot 9,57 poin, atau sekitar 0,05 persen, menjadi 18.282,05.
Indeks harga konsumen meningkat 0,2 persen dari bulan sebelumnya pada September dan meningkat 2,4 persen dari tahun lalu.
Indeks harga konsumen inti meningkat 3,3 persen year-on-year, sedikit lebih tinggi dari perkiraan peningkatan 3,2 persen.
Jumlah klaim tunjangan pengangguran meningkat 258.000 pada pekan yang berakhir 5 Oktober, melampaui estimasi peningkatan 230.000.
Setelah data inflasi AS dirilis, para investor meyakini Federal Reserve akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada November. Menurut instrumen FedWatch CME Group, kemungkinan pemangkasan bunga 25 basis poin mencapai 80 persen dan ada 20 persen kemungkinan tidak terjadi pemangkasan suku bunga.
Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, tiga berakhir di teritori positif. Indeks sektor energi meningkat 0,8 persen dipicu lonjakan harga minyak dunia.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2024 naik 0,5 persen menjadi US$2.639,3 per ons. Indeks dolar AS turun 0,05 persen menjadi 102,88.
Bursa saham Eropa melemah pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,2 persen, seiring merosotnya saham sektor industri dan teknologi.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 6,01 poin, atau sekitar 0,07 persen, menjadi 8.237,73. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 44,03 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 19.210,9.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, merosot 84,8 poin, atau sekitar 0,72 persen, menjadi 11.656,7. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melorot 18,5 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 7.541,59.
Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,3075 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1962 euro per pound.
Hot
No comment on record. Start new comment.