Memahami Asset Under Management (AUM) dan Pentingnya dalam Investasi

IDXChannel - Asset Under Management (AUM) adalah total nilai investasi yang dikelola oleh perusahaan manajemen aset, bank, atau lembaga keuangan lainnya. AUM mencakup semua jenis aset yang dikelola, seperti saham, obligasi, dan real estat. 

Mengapa Asset Under Management (AUM) Penting?

1. Indikator Kinerja Perusahaan

Baca Juga:

Mengenal Istilah Floating dalam Trading dan Investasi, Pemula Wajib Paham

AUM yang tinggi sering kali menunjukkan kepercayaan investor terhadap perusahaan tersebut. Ini juga dapat mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menarik dan mempertahankan klien.

2. Biaya dan Pendapatan

Baca Juga:

Jangan Salah Paham, Cek 10 Istilah yang Muncul Saat Harga Saham Turun

Banyak perusahaan manajemen aset mengenakan biaya berdasarkan persentase AUM. Semakin besar AUM, semakin besar potensi pendapatan yang dihasilkan perusahaan. Ini juga mempengaruhi biaya yang dibebankan kepada investor.

3. Diversifikasi Portofolio

Baca Juga:

Jangan Cuma Investasi, Sudah Tahu 3 Istilah Penting Tentang IPO?

Dengan AUM yang lebih besar, perusahaan dapat menawarkan berbagai produk investasi, memberikan diversifikasi yang lebih baik kepada klien. Ini membantu mengurangi risiko dan meningkatkan potensi imbal hasil.

Faktor yang Mempengaruhi Asset Under Management (AUM)

1. Kinerja Investasi

Jika portofolio investasi menghasilkan imbal hasil yang baik, nilai AUM cenderung meningkat. Sebaliknya, kinerja buruk dapat menyebabkan penarikan dana oleh investor.

2. Arus Masuk dan Keluar Dana

Penambahan investor baru atau penarikan dana dari investor yang sudah ada juga mempengaruhi AUM. Kebijakan pemasaran dan reputasi perusahaan sangat berperan dalam hal ini.

3. Perubahan Pasar

Fluktuasi di pasar keuangan dapat mempengaruhi nilai total aset yang dikelola. Misalnya, penurunan harga saham dapat mengurangi AUM.

Asset Under Management adalah metrik penting dalam dunia investasi yang mencerminkan kemampuan perusahaan manajemen aset. Memahami AUM dapat membantu investor dalam memilih perusahaan yang tepat untuk mengelola portofolio mereka. 

Dengan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi AUM, investor dapat membuat keputusan yang lebih baik dan lebih terinformasi.

(Shifa Nurhaliza Putri)