Pasardana.id - Pada periode Januari-Agustus 2024 terdapat 46.240 orang yang terkena PHK. Angka itu meningkat dari Januari-Agustus 2023 yang sebesar 37.375 orang.
Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan, secara bulanan, jumlah PHK pada Agustus 2024 mencapai 3.377 orang, turun sebesar -42,04% yoy dari Agustus 2023 yang sebanyak 5.826 orang.
Sebagai tambahan, jumlah PHK tertinggi selama Januari-Agustus 2024 terjadi pada bulan Juli 2024 yang sebanyak 10.799 orang.
Menanggapi data itu, Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri menilai, penyebab utama peningkatan PHK adalah menurunnya kinerja sektor manufaktur.
Pada kuartal II-2024, pertumbuhan PDB beberapa subsektor manufaktur mengalami kontraksi, yakni sektor tekstil dan produk tekstil (-0,03% yoy), furniture (-0,66% yoy) dan industri alat angkut (-1,58% yoy).
"Kami memperkirakan PDB industri manufaktur masih tetap tumbuh positif pada tahun 2024 sebesar 4,05% yoy, walaupun mengalami perlambatan dibandingkan realisasi pertumbuhan tahun 2023 sebesar 4,64% yoy," kata Chief Economist Bank Mandiri.
Hot
No comment on record. Start new comment.