Naik 2 Persen, United Tractors (UNTR) Raup Laba Rp15,6 Triliun pada September 2024

IDXChannel - PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan laba bersih sebesar Rp15,6 triliun hingga September 2024. Capaian itu naik 2 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp13,48 triliun.
Sejalan dengan laba, pendapatan perseroan juga naik 2 persen menjadi Rp99,55 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp97,59 triliun.

Pertumbuhan pendapatan perseroan didukung oleh peningkatan kinerja dari segmen kontraktor penambangan dan pertambangan emas dan mineral lainnya yang lebih besar dari penurunan kinerja segmen mesin konstruksi dan pertambangan batu bara.
Sekretaris Perusahaan UNTR, Sara K. Loebis mengatakan, dari segmen usaha mesin konstruksi mencatat penurunan penjualan alat berat Komatsu sebesar 24 persen menjadi 3.321 unit, dibandingkan tahun lalu sebesar 4.365 unit.

"Hal ini disebabkan oleh penurunan permintaan dari sektor pertambangan, konstruksi, dan kehutanan," kata Sara dalam keterangan resminya, Rabu (30/10/2024).
Meski demikian, berdasarkan riset pasar internal, Komatsu masih memimpin pangsa pasar alat berat sebesar 27 persen. Sementara pendapatan perseroan dari penjualan suku cadang dan jasa pemeliharaan alat berat turun sebesar 6 persen menjadi Rp8,4 triliun.

Kemudian, penjualan Scania, terutama dari truk turun dari dari 605 unit menjadi 298 unit dan penjualan produk UD Trucks turun dari 249 unit menjadi 156 unit yang disebabkan oleh oleh penurunan permintaan terutama di sektor pertambangan.
“Secara total, pendapatan bersih dari segmen usaha mesin konstruksi turun sebesar 8 persen menjadi Rp26,5 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” kata Sara.
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.